Melalui kegiatan ini, pesan penting yang ingin disampaikan adalah pentingnya menghargai dan memaksimalkan potensi lokal. Kehidupan yang bermula dari desa tidak hanya tentang bertahan hidup, tetapi juga tentang menciptakan masa depan yang lebih baik. Petani adalah garda terdepan dalam menjaga ketahanan pangan, dan dengan semangat serta inovasi, mereka bisa menjadi pahlawan ekonomi desa. Menjadi petani itu keren, karena dari tangan merekalah kehidupan ini berjalan.
Referensi :Â
Apriyanto, A., Ibnusina, F., & Afrizal, R. (2023). Pemberian Dosis POC Jakaba terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Pakcoy (Brassica rapa L.). Perbal: Jurnal Pertanian Berkelanjutan, 11(3), 343-349. https://doi.org/10.30605/perbal.v11i3.2950
Hanin, L. F., Priyambodo, L., Saputri, T. E., & Nazhifah, N. (2022). Klasifikasi Kematangan Tanaman Hidroponik Pakcoy Menggunakan Metode SVM. Jurnal RESTI (Rekayasa Sistem dan Teknologi Informasi), 6(1), 153-160. https://doi.org/10.29207/resti.v6i1.3828
Nursyam, A., Rahayu, N., & Febrianti, F. (2024). Pengaruh Pemberian Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit (LCPKS) terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Pakcoy (Brassica rapa L.). Jurnal Agrinus, 1(1), 36-46. https://doi.org/10.62180/m6aq8y43
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H