Mohon tunggu...
Rizqi Khafif Prayoga
Rizqi Khafif Prayoga Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Halo! Perkenalkan, saya Rizqi. Saya memiliki passion di bidang desain, fotografi dan videografi serta selalu senang untuk belajar hal-hal baru.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Jualan Bawang Goreng Kemasan Untung Terus!

14 Juni 2024   12:30 Diperbarui: 14 Juni 2024   13:18 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
illustrasi: jualan bawang goreng (sumber: freepik

Bawang goreng yang baik dan tidak gosong memiliki warna kuning cerah. Biasanya, bawang goreng yang gosong berbau tidak sedap dan rasanya tidak enak.

3. Periksa Teksturnya

Bawang goreng yang renyah dan tidak terlalu kasar adalah pilihan terbaik. Hindari bawang goreng yang lembek atau tidak renyah.

4. Pilih Bawang Doreng dengan Rasa yang Sesuai Selera

Biasanya ada beberapa aneka rasa yang tersedia untuk bawang merah goreng, termasuk rasa original, pedas, dan asin. Pilihlah rasa yang melengkapi masakan yang Anda sajikan dan selera pelanggan anda.

5. Perhatikan kemasannya

Bawang goreng yang baik akan tetap segar dan berkualitas tinggi dikemas dengan kemasan kedap udara.

Strategi Pemasaran

1. Berikan produk Anda kepada penjual sayur keliling dan buat harga Rp. 500 atau Rp. 1.000 untuk produk yang dikemas dalam kemasan kecil.

2. Pastikan produk Anda memiliki merek. Tawarkan produk kepada rekan kerja atau tetangga Anda.  Tawarkan kepada penjual sayur di pasar lokal di lingkungan Anda. Tawarkan ke toko-toko atau warung di lingkungan Anda.

Setelah Anda mengumpulkan semua ide bisnis, sekarang saatnya Anda memulai usaha jualan bawang goreng.

Cara Membuat Bawang Goreng

illustrasi: jualan bawang goreng (sumber: freepik
illustrasi: jualan bawang goreng (sumber: freepik

Bahan-bahan:

  • Bawang merah, pilih yang berkualitas dan tidak terlalu besar
  • Garam
  • Tepung maizena
  • Minyak goreng

Alat-alat:

  • Pisau tajam atau Mesin pemotong bawang
  • Wajan
  • Saringan
  • Wadah kedap udara

Langkah-langkah:

  1. Pilih bawang merah yang berkualitas. Sebaiknya pilih bawang merah yang tidak terlalu besar agar hasil gorengannya matang merata.
  2. Iris tipis bawang merah. Gunakan pisau tajam atau alat pemotong bawang untuk hasil irisan yang rapi dan seragam.
  3. Cuci bersih bawang merah. Cuci irisan bawang merah dengan air mengalir untuk menghilangkan kotoran dan sisa kulit bawang.
  4. Tiriskan bawang merah dengan saringan. Pastikan bawang benar-benar kering agar tidak lengket saat digoreng.
  5. Taburkan garam dan tepung maizena. Campurkan tepung maizena, garam, dan bawang merah hingga rata.
  6. Diamkan bawang merah. Diamkan irisan bawang merah selama 15-30 menit agar bumbu meresap.
  7. Panaskan minyak goreng. Panaskan minyak goreng dengan api sedang dalam wajan. Gunakan minyak goreng secukupnya agar bawang goreng terendam seluruhnya.
  8. Masukkan bawang merah yang sudah di potong ke dalam minyak yang sudah dipanaskan. Aduk perlahan agar bawang goreng matang merata.
  9. Angkat dan tiriskan bawang goreng. Angkat bawang goreng saat sudah berwarna kuning keemasan dan sudah renyah. Tiriskan bawang goreng dengan saringan.
  10. Untuk menghilangkan minyak, keringkan bawang goreng di atas tisu dapur.
  11. Simpan bawang goreng dalam wadah kedap udara. Setelah bawang goreng benar-benar dingin, masukkan ke dalam wadah kedap udara. Bawang goreng dapat disimpan dalam suhu ruangan selama 2-3 minggu.

Penutup

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun