Manfaat lain dari menanam di dalam pot adalah perawatan yang lebih mudah. Yang tidak perlu mencabut gulma dari dalam pot. Seperti lahan yang luas, seperti tegalan atau sawah yang harus dibersihkan.
Serangan hama dan penyakit juga berkurang karena lahan bebas dari gulma, seperti halnya sawah. Dengan cara ini, Anda dapat mengurangi energi dan biaya perawatan yang terkait dengan pertanian bawang merah.
3. Lebih Hemat Lahan
Anda hanya perlu menyisihkan sedikit ruang di sekitar rumah untuk menyusun deretan pot, Anda tidak perlu menyewa lahan yang luas. Selain itu, Anda dapat memanfaatkan area kecil di sekitar rumah yang mungkin menerima sinar matahari.
4. Bisa Dibudidayakan Oleh Semua Orang
Bawang merah dapat ditanam di rumah oleh pelajar, tidak hanya dilakukan petani yang memiliki lahan yang luas. Hal ini karena perawatannya yang mudah dan kebutuhan modal yang rendah membuatnya terjangkau.
Cara Menanam Bawang Merah Di Pot
1. Siapkan Pot
- Satu siung bawang merah sangat pas dimasukkan ke dalam pot berdiameter 6 inci. Â Ingatlah bahwa harus ada lubang drainase yang cukup di dasar pot tanaman bawang.
- Jika pot belum memiliki lubang drainase yang sesuai, buatlah dengan menggunakan mata bor pada bor listrik.
2. Perhatikan Media Tanam
- Penggunaan tanah dan kompos harus ditambahkan dalam jumlah yang sama ke dalam pot.
3. Pisahkan Siung
- Dengan menggunakan ibu jari Anda, pisahkan siung bawang merah secara perlahan dari umbi bawang merah yang lebih besar.
4. Masukkan ke Pot
- Satu siung umbi bawang merah harus dimasukkan ke dalam pot, dengan ujung akar menghadap ke bawah. Agar ujung siung sejajar dengan tanah, tanamlah dengan dangkal.
- Jika siung bawang ditanam terlalu dalam, tunas akan sulit keluar dari tanah.
5. Perhatikan Sinar Matahari
- Pindahkan pot bawang merah ke lokasi yang terkena sinar matahari penuh. Meskipun mereka lebih menyukai sinar matahari penuh, bawang merah masih dapat tumbuh di tempat teduh jika panas siang hari terlalu terik.
6. Penyiraman
- Gunakan sedikit air pada saat menyiram bawang merah agar tidak mengganggu tanah dan membuat umbi terlalu terang. Untuk mencegah tanah mengering, terus siram bawang merah sekali sehari.
7. Â Pemupukan
- Di pertengahan musim tanam, anda dapat memberi pupuk bawang merah dengan larutan yang diencerkan sesuai petunjuk kemasan.
- Untuk pengenceran yang optimal, sebagian besar standar pemupukan merekomendasikan penggunaan campuran pupuk dan air yang sama.
8. Panen
- Ketika dedaunan hijau bawang merah telah menguning dan layu, panenlah. Dengan tangan atau garpu taman, angkat umbi bawang merah dari tanah dan letakkan di atas tanah.
Penutup
Cara menanam bawang merah di pot menawarkan banyak keuntungan, menjadikannya pilihan menarik bagi individu dan keluarga yang ingin menanam bumbu masakan mereka sendiri atau bahkan menghasilkan keuntungan finansial.
Kemudahan budidaya, perawatan yang minimal, dan kebutuhan ruang yang kecil menjadikannya pilihan yang ideal bagi mereka yang memiliki lahan terbatas atau sedikit pengalaman berkebun.
Dengan mengikuti langkah-langkah sederhana yang diuraikan dalam panduan ini, Anda dapat mulai menanam bawang merah Anda sendiri di pot dan menikmati hasil panen segar dan lezat dalam waktu singkat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H