Teruntuk mahasiswa perantauan, hidup di rantauan emang banyak senengnya tapi jangan lupa kalau sedihnya juga pasti banyak lho! Apalagi kalau duit menipis dan tabungan habis, pasti pusingnya tujuh keliling. Tapi kalian punya keinginan adanya perubahan? Pengen hemat dan bisa ngatur pengeluaran, tapi bingung buat bisa saving uang sehari-hari? Yuk ikuti tips hemat ala mahasiswa rantau biar tetep bisa megang uang di akhir bulan!
1. Niat
Yang pertama kalian harus punya niat! Niat itu memang dasar dari segala hal yang akan kita lakukan. Kalian selalu ngeluh boros dan ga punya uang tapi kalian juga ga punya niatan buat hemat, ya buat apa?Jadi intinya kalau kalian mau hemat, kalian juga harus mempunyai niat itu terlebih dahulu dan jangan mudah goyah di tengah jalan. Apalagi kalau sampe tergoda buat boros, hedeuh cape deh...
2. Cari kos / asrama / tempat tinggal dengan budget yang tidak terlalu mahal dan dekat dengan kampus serta fasilitas umum
Tapi apa sih alasannya? Jadi itu bertujuan agar para perantau tidak perlu mengeluarkan biaya yang lebih untuk transportasi, selain itu agar lokasinya menjadi lebih strategis serta mudah diakses apabila dekat dengan fasilitas umum seperti masjid, pasar, rumah sakit, dan lain-lain.
Kalian tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk transportasi karena jarak antara tempat tinggal dengan kampus ataupun fasilitas umum sangat dekat, jadi pengeluaran uang untuk transportasi tidak terlalu banyak.
3. Cari kos / asrama / tempat tinggal yang sudah menyediakan fasilitas air, wifi, listrik, dapur umum, dan kulkas (opsional)
Nah kalau ini agar kalian ga perlu pusing mikirin biaya listrik dan air, karena biaya itu udah termasuk ke dalam biaya pembayaran tempat tinggal.
Sebagai mahasiswa pasti kalian ga bakal bisa terlepas dari tugas-tugas yang melibatkan pemakaian kuota baik di hp ataupun laptop, dan itu pasti bakal membutuhkan banyak kuota sedangkan kalian harus bisa pandai dalam mengelola pemakaiannya. Jadi, tujuan mencari tempat tinggal yang menyediakan fasilitas wifi supaya kalian bisa berhemat dipemakaian kuota, jadi kalian ga perlu lagi beli banyak kuota dan bisa lebih menghemat biaya untuk pembelian kuota.
Sedangkan mencari tempat tinggal yang memfasilitasi dapur umum dan kulkas kegunaannya agar kalian bisa memasak makanan sendiri dan menyimpan bahan-bahan makanan di dalam kulkas, dan ketika kalian membeli dari luar maka makanan tersebut bisa disimpan kembali di kulkas.
4. Pembagian uang
Untuk tips ini kalian bisa gunakan agar mengetahui jumlah uang yang akan dikeluarkan dan jumlah uang yang bisa ditabung.
Pada pembagian uang ini, kalian harus pintar dalam membaginya serta harus seimbang. Jangan sampai pengeluaran untuk kebutuhan lebih kecil daripada uang untuk pengeluaran keinginan.
5. Sisihkan uang untuk dana darurat
Terlihat sangat simple, tapi tidak semua orang bisa terus menerus menyisihkan uangnya. Selain itu, kita tidak ada yang tahu keadaan darurat apa yang akan terjadi dan kapan waktunya. Maka dari itu, alangkah baiknya sisihkan sedikit uang untuk berjaga-jaga apabila ada kejadian yang darurat.
6. Tentukan skala prioritas
Skala prioritas ini tidak hanya berlaku untuk barang saja, namun juga berlaku untuk kegiatan sehari-hari. Kalian harus bisa mengurangi hal-hal yang sifatnya berada diluar skala prioritas seperti nongkrong di cafe, berbelanja pakaian, kegiatan self reward yang sebenarnya hanya bertujuan untuk healing, dan lain-lain. Itu dilakukan supaya biaya pengeluaran kalian tidak terlalu banyak, dan uang tersebut bisa disimpan sebagai tabungan.
Pilihlah kegiatan yang masuk ke dalam skala prioritas, kurangi hal-hal negatif dan perbanyaklah melakukan hal positif.
7. Memasak makanan sendiri
Usahakan kalian harus bisa memasakan untuk makanan sendiri, karena biaya yang dikeluarkan antara membeli makanan di luar jumlahnya lebih banyak daripada untuk membeli bahan masakan makanan.
Makanan yang kalian beli di luar hanya bisa kenyang untuk satu kali makan saja, tetapi jika kalian memasak makanan sendiri porsinya bisa kalian perbanyak untuk makan 3 kali sehari. Serta bisa dipastikan bahwa makanan yang kalian masak sendiri akan jauh lebih sehat daripada kalian membeli makanan di luar.
Maka dari itu, kalian harus mencari tempat tinggal yang dekat dengan pasar dan mempunyai fasilitas dapur umum agar kalian bisa memasak makanan sendiri. Tapi apabila kalian tidak mempunyai waktu untuk memasak, kalin bisa membelinya di luar dengan catatan tidak setiap hari harus membeli makanan di luar. Hal itu bertujuan agar bisa mengurangi pengeluaran akibat borosnya dalam membeli makanan.
8. Mencuci pakaian sendiri
9. Membawa bekal makanan dan minuman sendiri ketika hendak ke kampus
Kalian bisa membawa bekal makanan yang kalian masak sendiri saat hendak ke kampus sehingga dapat mengurangi pengeluaran membeli makanan di kampus.
10. Praktekkan bukan hanya membaca lalu melupakan.
Nah untuk langkah yang terakhir, setelah kalian selesai membaca arikel ini kalian bisa mencoba dan mempraktekkannya. Tips ini dilakukan agar kalian bisa menjadi lebih hemat dalam biaya pengeluaran.
Selamat mencoba!!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
