Penyebaran hoaks yang cepat di era digital memerlukan perhatian serius terhadap peran teknologi dan masyarakat. Meskipun teknologi dapat membantu mendeteksi dan menghapus informasi palsu, keterbatasan sistem otomatis yang ada membuat peran aktif masyarakat dalam verifikasi informasi menjadi sangat penting. Literasi digital yang baik memungkinkan masyarakat untuk menyaring informasi secara lebih efektif dan dapat mencegah penyebaran hoaks.
Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, lembaga pendidikan, dan organisasi masyarakat sangat diperlukan untuk memperluas jangkauan program literasi digital. Kerja sama yang baik dalam pelatihan dan edukasi akan mempermudah akses bagi seluruh kalangan masyarakat, khususnya masyarakat yang belum terlalu familiar dengan teknologi.
Namun, untuk mencapai hasil yang maksimal dibutuhkan partisipasi yang lebih luas dari masyarakat agar dapat menciptakan lingkungan digital yang sehat dan terhindar dari dampak negatif hoaks. Selain itu, partisipasi aktif masyarakat dalam memverifikasi informasi sebelum membagikannya akan memperkuat ekosistem digital yang lebih aman dan terpercaya. Kerja sama antara teknologi dan masyarakat menjadi kunci untuk menciptakan ruang digital yang aman dan lebih bermanfaat bagi setiap orang.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H