Mohon tunggu...
Rizqi Fathurrohman
Rizqi Fathurrohman Mohon Tunggu... Freelancer - Belajar dan Bermain

Belajar dari melihat, mempelajari, dan mencoba. Diri yang memiliki motto hidup "Muda berkarya, tua berjaya, mati masuk surga". Mari berbagi dan berdiskusi.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Merawat Alat Permaian Edukatif

27 November 2021   23:59 Diperbarui: 28 November 2021   00:08 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Markus Spiske on Unsplash   

Setelah membahas panjang terkait alat permainan edukatif, ini menjadi pembahasan terakhir dalam pembahasan ini.

Pembahasan kali ini membahas mengenai Perawatan serta pemeliharaan Alat Permainan eduaktif. Berdasarkan pengadaan alat permainan edukatif, diperlukannya pemenuhan beberapa syarat yang dilakukan sebagai bentuk standar kualitas permainan edukatif untuk anak usia dini. Persyaratan tersebut terdiri dari: syarat edukatif, syarat teknis, dan syarat estetika.

Setelah pemenuhan syarat, penggunaan permainan edukatif, serta kegiatan evaluasi, selanjutnya adalah kegiatan perawatan dan pemeliharaan terhadap alat permainan edukatif tersebut. Untuk melakukan perawatan dan pemeliharaan alat permainan edukatif ini, perlunya pengelompokkan jenis permainan agar memudahkan dalam proses penyimpananan.

Pada umumnya yang bertanggung jawab terhadap pengadaan, pemeliharaan, dan penggunaan alat permainan edukatif adalah guru. Walaupun sebaiknya pula siswa dilibatkan dalam pengeloaan yang berada pada aspek pemeliharaan. Hal tersebut dapat dinilai sebagai bentuk pembelajara tanggungjawab untuk anak.

Dalam bermain alat permainan edukatif, guru sebelumnya akan memperkenalkan dan menjelaskan tata cara penggunaan alat permainan edukatif ini kepada anak. Anak yang telah mengerti tentang cara bermain sesuai keinginannya. Namun, setelah penggunaan yang cukup lama dari alat permainan edukatif ini, tidak jarang terdapat kerusakan yang diterima oleh alat permainan edukatif tersebut. Maka diperlukannya bentuk pemeliharaan serta perawatan yang digunakan untuk alat permainan edukatif ini.

Berikut poin-poin penting yang perlu diperhatikan dalam melakukan perawatan dan pemeliharaan alat permainan edukatif ini. Berikut poin-poinnya:

  • Perawatan dan pemeliharaan alat permainan edukatif yang berada di dalam kelas

Tempat penyimpanan yang perlu disediakan untuk alat permaian edukatif yang berada dalam kelas perlu memenuhi beberapa syarat: terdapat ventilasi, tidak lembabp, dan posisi media diatur dengan rapi. Bagi APE yang berbahan kertas, atau buku, dapat diletakkan di rak penyimpanan yang berada diatas lantai, untuk menghindari terjadinya air tumpah dsb.

Tempat penyimpanan untuk alat permainan edukatif yang berbahan kayu, dapat dilakukan proses penyemprotan obat anti rayap, dipernis, dicat, atau segala bentuk pemeliharaan agar dapat melindungi kayu tersebut

Alat permainan edukatif yang berbahan plastik, pemeliharaannya cukup mudah, yaitu dengan mengelap bagian yang terkena debu. Lalu alat permainan edukatif yang berbahan plastic, dijauhkan dari matahari langsung atau benda-benda panas lainnya.

Bagi alat permainan yang berbentuk kain atau boneka, cara perawatan dan pemeliharaannya yaitu dengan mencuci lalu disimpan dilemari yang telah diberikan kapus barus. Jika kain tersebut robek dapat dilakukan proses menjahit kain tersebut

  • Perawatan dan pemeliharaan alat permainan edukatif yang berada di luar kelas

Proses perawatan dan pemeliharaan yang dilakukan terhadap permainan edukatif yang berada diluar kelas dapat dilakukan dengan cara menghindarkan dari tempat yang berpotensi banjir/ tergenang. Bagi alat permainan yang berbahan besi, dapat meggunakan car sebagai bentuk perawatan dan pemeliharaannya. Sedangkan alat permainan edukatif yang memiliki sistem roda atau yang bergesekan, perlu diberikan pelumas agar alat permainan dapat berfungsi lancar.

Inilah tulisan terakhir dari seri pembahasan alat permainan edukatif. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi penulis pribadi dan kepada pembaca umumnya.

Terima kasih

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun