Mohon tunggu...
Rizqi Amalia Kiningsih
Rizqi Amalia Kiningsih Mohon Tunggu... Mahasiswa - Freelancer

Freelancer

Selanjutnya

Tutup

Financial

Reksa Dana VS Saham, Mana yang Lebih Untung?

23 Juni 2023   08:42 Diperbarui: 23 Juni 2023   09:12 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memiliki antara reksa dana atau saham tergantung pada tujuan investasi, profil resiko, dan pengetahuan investasi Anda. Reksa dana adalah produk investasi yang mengumpulkan dana dari investor untuk diinvestasikan dalam berbagai instrumen keuangan seperti saham, obligasi, dan pasar uang. Reksa dana cocok untuk investor yang tidak ingin terlibat langsung dalam memilih saham atau obligasi serta lebih memilih untuk memeprcayakan pengelolaan investasi pada manajer investasi yang terlatih. Reksa dana juga cocok untuk investor yang memiliki profil risiko yang lebih konservatif karena investasi dalam reksa dana dapat diverifikasi sehingga risiko dapat dikurangi.

Sementara itu, investasi langsung dalam saham memungkinkan investor untuk memilih saham yang ingin diinvestasikan dan memiliki kontrol penuh atas portofolio mereka. Namun, investasi langsung dalam saham juga lebih beresiko karena pergerakan harga saham yang fluktuatif dan sulit diprediksi. Investor yang memilih untuk berinvestasi langsung dalam saham harus memahami risiko yang terlibat dan memiliki pengetahuan yang memadai tentang analisis fundamental dan tekhnikal.

Jadi, jika Anda mencari investasi yang lebih aman dan tidak memiliki banyak pengetahuan tentang pasar saham, maka reksa dana bisa menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika Anda memiliki pengetahuan yang memadai tentang pasar saham dan siap untuk mengambil risiko yang lebih tinggi, maka investasi langsung dalam saham bisa menjadi pilihan yang lebih menarik bagi Anda. Namun, sebaiknya Anda selallu berkonsultasi dengan penasihat keuangan terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk berinvestasi dalam saham atau reksa dana.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun