Untuk itu, ia mengapresiasi LDII yang sudah berperan aktif dalam pelestarian lingkungan hidup, salah satunya dengan menyelenggarakan kerja bakti nasional di Utan Kota Kemayoran. Ia mengungkapkan kawasan tersebut dibangun dan dikembangkan guna memberikan tiga manfaat bagi masyarakat, yaitu sebagai sarana rekreasi, sarana edukasi berupa laboratorium flora dan fauna serta sarana konservasi khususnya untuk pelestarian vegetasi mangrove.
"Kami berharap area Utan Kota Kemayoran yang luasnya sekitar 22 hektar ini, LDII bisa bekerja sama memanfaatkan Utan Kota Kemayoran sebagai sarana konservasi, rekreasi, sekaligus untuk edukasi," lanjut Medi.
Di sisi lain, Medi melanjutkan kehadiran Utan Kota Kemayoran ini juga berfungsi sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang dapat mengurangi degradasi lingkungan perkotaan dan mendukung peningkatan daya tampung waduk sebagai penanggulangan banjir di sekitar kawasan Kemayoran serta ikut memelihara keseimbangan ekosistem.
Medi berharap Kerja Bakti Nasional yang dicanangkan LDII dapat terus dilakukan dengan jangkauan yang lebih luas, "Tentunya harapan kami tidak hanya sekali saja, dan bisa terus berlanjut. Saya yakin generasi muda LDII akan terus berkolaborasi dengan semua unsur masyarakat, termasuk dengan Pusat Pengelolaan Kawasan (PPK) Kemayoran untuk mensukseskan Gerakan Kerja Bersama Bakti untuk Negeri, "tutupnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H