Saat ini masyaakat sedang menghadapi wabah virus corona (Covid 19) yang secara tidak langsung memberikan dampak di kehidupan masyarakat, tidak hanya berdampak di dunia kesehatan saja akan  tetapi merambah ke semua kehidupan manusia salah satunya di bidang pendidikan baik dari pendidikan tingkat selokah dasar sampai ke tingkat perguruan tinggi. Proses perkuliahan yang lazimnya dilakukan secara lansung atau tatap muka,saat ini harus dilakukan secara online.
Protokol yang sudah ditetapkan dalam penanganan serta pencegahan covid 19 yaitu mulai dari social distancing atau jaga jarak, anjuran untuk tetap dirumah saja atau stay at home, menghindari kerumunan dimana ini juga berdampak pada pelaksanaan KKN yang menjadi salah satu aplikasi dan dedikasi kepada warga yang termanifestasikan dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN). Pandemi tidak menjadi sebuah alasan untuk tidak melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi,terutama di bidang pengabdian masyarakat.
Salah satunya adalah KKN Mandiri Inisiatif Terprogram Dari Rumah Uin Walisongo Semarang, yang merupakan salah satu tipe KKN yang ada di Uin Walisongo Semarang, sebuah bentuk pendidikan yang memberikan sebuah pengalaman belajar kepada para mahasiswa dan mahasiswinya, yang memiliki komitmen untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang melaksnakan pengajaran,riset,dan pengabdian kepada masyarakat. KKN diharapkan dapat menjadi salah satu montor penggerak bagi warga dalam menaikkan kesejahteraan lahiriyah dan bathiniyah dan juga bermanfaat bagi masyarakat yang dapat menyelesaikan problematika yang terjadi. Pandemi tidak menjadi sebuah alasan untuk tidak melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi,terutama di bidang pengabdian masyarakat.
KKN Mandiri Inisiatif  Terprogram Dari Rumah ke-12 menjadi salah satu strategi yang digunakan Uin Walisongo Semarang yang diimplementasikan dalam bentuk pengabdian di tengah tengah masyarakat dengan waktu yang telah di tentukan ,yang terkordinasi dengan Dosen pembibing lapangan (DPL).
Pelaksanaan KKN terfokus pada empat bidang kegiatan antara lain dalam bidang kesehatan, pendidikan, sosial kemasyarakatan dan lingkungan. Program KKN di bidang pendidikan berupa pendampingan secara door to door dan mendirikan rumah belajar, pandemi adalah salah satu musibah yang terjadi secara cepat tanpa adanya persiapan yang matang didalam dunia pendidikan, yang pada akhirnya membuat guru, siswa dan orang tua merasa kebijakan sekolah secara daring ditengah pandemi ini di nilai kurang efektif.
 Sehingga kegiatan pengabdian masyarakat menjadi salah satu sarana penyampaian kebermanfaatan ilmu dan rasa kepudulian dari para mahasiswa terhadap masyarakat di bidang pendidikan yang diimplementasikan dalam bentuk pendampingan belajar melalui kegiatan pendampingan belajar secara door to door dan mendirikan rumah belajar. Dimana tujuan dari kegiatan ini adalah untuk tetap mengefektifkan serta memaksimalkan tujuan dari pembelajaran di sekolah, dalam pelaksanaan program kegiatan para peserta tetap mematuhi protokol covid 19.
Program KKN di bidang kesehatan berupa pemasangan spanduk mengenai penanganan pencegahan covid 19, pembagian handsanitizer dan masker, serta edukasi pemahaman mengenai langkah langkah mencuci tangan yang benar dan penerapan protokol kesehatan 5 M covid 19. Tujuan dilaksanakan program tersebut adalah bersosialisasi kepada masyarakat sekaligus memberiakan pemahaman akan pentingnya memakai masker dan handsanitizer dan penanganan pencegahan covid 19.
Program KKN di bidang sosial dan kemasyarakatan berupa penyaluran tempat cuci tangan di masjid, mushola, sekolah, posyandu, dan pasar yang diharapkan bermanfaat bagi masyarakat dan pentingnya media cuci tangan pada tengah pandemi dan normal. Kemudian juga mengadakan penyemprotan Desinfektan yang bekerja sama dengan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid 19,dengan tujuan dapat mensterilkan tempat tempat yang menimbulkan keramaian guna mencegah penyebaran dari Covid 19.
Kemudian program KKN di bidang lingkungan yaitu membersihkan mushola dan masjid yang dilakukan bersama warga setempat, dengan adanya kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silahturami antar warga dan juga untuk pembersihan muhola dan masjid, serta adanya program GO Green dengan penanaman pohon dan membagikan beberapa bibit pohon kepada warga, dari program tersebut di harapakan dapat menumbuhkan kepedulian terhadapat lingkungan.
KKN Mandiri Inisiatif  Terprogram Dari Rumah ke-12 menjadi salah satu strategi yang digunakan Uin Walisongo Semarang yang diimplementasikan dalam bentuk pengabdian di tengah tengah masyarakat. KKN di tengah pandemi Covid 19 memberikan pengalaman nyata dan bermakna bagi mahasiswa serta sebuah kesempatan bagi mahasiswa untuk melakukan pengabdian dan membantu masyarakat di masa pandemi dengan upaya dalam mencegah serta memutuskan penyebaran covid 19.