Rusia merupakan produsen minyak bumi terbesar dan sedangkan Ukraina menjadi produsen gandum terbesar. Sehingga Krisis Rusia-Ukraina ini sangat mengganggu stabilitas perdagangan Internasional. Dampak yang terjadi pada perdagangan Internasional akibat dari Krisis Rusia-Ukraina ialah terbatasnya pasokan energi dan pangan dari Rusia serta kurangnya pasokan pangan dari Ukraina.
Akibat dari kurangnya pasokan dari dua komoditas penting bagi dunia ini menyebabkan harga komoditas pada perdagangan internasional akan sangat terganggu. Terutama pada komoditas energi dan pangan. Hal tersebut tebrukti dengan kenaikan indeks harga komoditas gandum pada Maret 2022 yaitu naik sebesar 17,1% dari bulan sebelumnya.
Krisis Rusia-Ukraina ini juga menyebabkan naiknya harga komoditas dunia, terutama pada gandum, jagung serta minyak bunga matahari. Hal ini dikarenakan negara Rusia dan Ukraina merupakan pengekspor gandum di dunia sebesar 7,3%, 70% pengekspor minyak bunga matahari serta 2,6% pengekspor jagung di dunia.
Ancaman Inflasi
Krisis Rusia-Ukraina ini dapat menimbulkan inflasi di beberapa negara memburuk. Contohnya ialah apabila harga minyak niak lebih dari US$100 per barel, maka tingkat inflasi yang terjadi di Amerika Serikat per tahun bisa naik sampai dengan 10%.
Kenaikan harga pada energi ini juga dapat berakibat pada komoditas lain sehingga mengalami kenaikan harga seperti gas alam. Menurut Kepala Strategi Global JPMorgan Funds David Kelly yang dikutip dari CNN Business ialah "Semua ini akan terjadi pada saat pasokan komoditas lebih tertekan daripada sebelumnya dalam beberapa tahun terakhir".
Melambatnya Pertumbuhan Ekonomi
Tidak hanya krisis Rusia-Ukraina saja akan tetapi jika terjadi invasi maupun peperangan pada dasarnya memang mengganggu stabilitas politik maupun pertumbuhan ekonomi.
Dari semua hal diatas dapat disimpulkan bahwa Krisis Rusia-Ukraina memiliki dampak yang sangat besar bagi perekonomian global. Yang dimana dapat menyebabkan keterlambatannya pertumbuhan ekonomi global. Hal ini dikarenakan akibat dari terjadinya Krisis Rusia-Ukraina ini menyebabkan terjadinya inflasi global bahkan menimbulkan krisis energi dan pangan di dunia.
Krisis Rusia-Ukraina ini juga mempengaruhi neraca keuangan negara Rusia-Ukraina. Yang dimana akibat dari terjadinya krisis Rusia-Ukraina ini menimbulkan konflik baru yang berdampak pada supply makanan dan enegi pada negara maju. Sedangkan pada negara miskin akan tersika pada sektor keuangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H