KEORGANISASIAN
Definisi Keorganisasian:
Organisasi adalah suatu kerangka terstruktur yang didalamnya berisikan wewenang, tanggungjawab dan pembagian tugas kerja untuk menjalankan masing-masing fungsi tertentu (Max Weber).
Tujuan Organisasi:
*Mengembangkan diri.
*Menambah relasi.
*Menambah ilmu.
*Hobi yang sama.
Hambatan Dalam Organisasi:
*Mengatakan sesuatu yang tidak produktif.
*Marah tidak pada tempatnya.
*Egoisme.
*Komitmen yang kurang.
*Ketegasan pemimpin.
*Kurang percaya satu sama lain.
Organisasi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang:
1.OMIK, organisasi mahasiswa intra kampus.
*Contoh: UKM, HMPS, DEMA, SEMA.
2.OMEK, organisasi mahasiswa ekstra kampus.
*Contoh: Organisasi yang ada si UIN Malang tapi tidak di bawah naungan kampus.
Menjaga Keseimbangan Akademik dan Organisasi:
*Menghargai Waktu:
Jangan suka menunda waktu untuk melakukan apa yang perlu dikerjakan.
*Memaksimalkan Usaha:
Ketika melakukan sesuatu harus direncanakan dan dimaksimalkan. Fokus pada proses yang dilakukan jangan pada hasil yang didapatkan.
"Tidak perlu memperlihatkan apa yang sedang dikerjakan, cukup buktikan apa yang buat dikerjakan dan dihasilkan."
Elemen-elemen Keorganisasian:
1.Struktur Organisasi:
Tata cara bagaimana tugas dan tanggung jawab dibagi serta bagaimana koordinasi dilakukan.
2.Tugas dan Tanggung Jawab:
Mendefinisikan peran, kewajiban, dan wewenang setiap individu dalam organisasi.
3.Otoritas dan Wewenang:
Penentuan siapa yang bertanggung jawab dan berwenang mengambil keputusan.
4.Koordinasi:
Upaya untuk memastikan bahwa berbagai bagian organisasi bekerja bersama secara efisien.
5.Spesialisasi:
Pembagian pekerjaan menjadi tugas-tugas yang lebih kecil untuk meningkatkan efisiensi.
Struktur Organisasi:
1.Fungsional:
Berdasarkan departemen fungsional seperti pemasaran, keuangan, produksi.
2.Matriks:
Kombinasi antara struktur fungsional dan proyek, di mana individu melapor kepada dua atau lebih atasan.
3.Divisi:
Berdasarkan produk, layanan, atau wilayah geografis.
4.Lini dan Staf:
Pemisahan antara tugas operasional (lini) dan tugas penunjang (staf).
Prinsip-prinsip Keorganisasian:
1.Klarifikasi Tujuan:
Setiap anggota organisasi harus memahami tujuan dan bagaimana perannya mendukung tujuan tersebut.
2.Koordinasi dan Integrasi:
Menciptakan mekanisme untuk memastikan berbagai bagian organisasi bekerja bersama.
3.Fleksibilitas:
Struktur harus cukup fleksibel untuk mengatasi perubahan dalam lingkungan atau kebutuhan.
4.Sederhana dan Jelas:
Struktur harus sederhana dan jelas agar semua anggota organisasi memahaminya.
Tantangan dalam Keorganisasian:
1.Perubahan Lingkungan:
Organisasi harus dapat beradaptasi dengan perubahan lingkungan yang cepat.
2.Koordinasi Antar Departemen:
Mengelola komunikasi dan koordinasi antara berbagai departemen.
3.Skala Organisasi:
Menjaga efisiensi dan efektivitas saat organisasi tumbuh.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H