Mohon tunggu...
Rizky Sihombing
Rizky Sihombing Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Dibuat untuk melengkapi tugas Ujian Akhir Semester

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Nilai sosial,Norma dan kelompok sosial

22 Desember 2024   08:30 Diperbarui: 22 Desember 2024   08:58 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Nilai sosial,secara umum merupakan pendoman hidup,sejumlah nilai sosial yang dianut oleh masyarakat itu sendiri.Nilai sosial akan mengatur manusia dalam berhubungan atau dalam berintraksi sosial.Sikap,ucapan dan lainnya diharapkan dapat menjadi lebih harmonis dalam bersosialisasi dengan adanya nilai sosial tersebut.karena itulah nilai sosial menjadi faktor penting dan harus dipahami serta dipraktekan oleh masyarakat.

Pengertian nilai sosial menurut para ahli :

1. Kimball Young

    Kimball Young mendefinisikan nilai sosial sebagai suatu asumsi yang abstrak dan seringkali tidak disadari apa yang baik dan apa yang benar dan apa yang dianggap penting oleh masyarakat.

2. A.W. Green

     Sebagai salah seorang penulis buku tentang sosiologi sekaligus pengusaha yang berasal dari amerika serikat,A.W. Green ,mengatakan  bahwa nilai sosial merupakan suatu kesadaran yang secara relatif berlangsung disertai emosi terhadap suatu objek.

3. Soerjono Soekanto

     Soerjono Soekanto sendiri mendefinisikan nilai sosial sebagai konsepsi abstrak didalam diri mansia mengenai apa yang dianggap baik dan apa yang dianggap buruk.

4. Kluckhohn

      Clyde Kluckhohn,mengartikan nilai sosial sebagai ukuran-ukuran yang dipakai untuk mengatasi kemauan pada waktu dan situasi tertentu.

Menurut Steeman,nilai merupakan suatu yang memberi makna dalam hidup,yang memberi acuan,titik tolak dan tujuan hidup.Nilai menjadi suatu yang menjujung tinggi,yang dapat mewarnai dan juga menjiwai tindakan seseorang.Nilai tidak hanya dipandang sekedar keyakinan,nilai selalu menyangkut pola pikir dan tindakan,sehingga ada hubungan yang amat erat antara nilai dan etika.Selaras dengan Steeman,Rokeach juga merumuskan nilai sebagai suatu keyakinan yang dalam tentang perbuatan,tindakan atau prilaku yang dianggap jelek.Sementara itu,menurut Linda dan Richard Eyre,nilai merupakan standart perbuatan dan sikap yang menentukan siapa kita,bagaimana kita hidup dan bagaimana kita memperlakukan orang lain.Tentu saja nilai-nilai yang baik yang bisa menjadikan orang lebih baik,hidup lebih baik dan memperlakukan orang lain secara lebih baik.

Tyler juga merumuskan nilai sebagai suuatu objek,aktivitas atau idea yang ditanyakan oleh individu yang mengendalikan pendidikan dalam mengarahkan minat,sikap,dan kepuasan.Selanjutnya dijelaskan bahwa sejak menjadi pengatur penting minat,sikap dan kepuasan.Oleh karena itu,sekolah harus menolong siswa menemukan dan menguatkan nilai yang bermakna dan signifikan bagi siswa dalam memperoleh kebahagiaan personal dan memberi kontribusi terhadap masyarakat.Perlu diingat bahwa nilai sosial bukan perkara benar dan salah,ia menjadi konsep yang ada dalam diri manusia,sifatnya filosofis mengenai apa yang dianggap baik dan apa yang dianggap buruk.Suatu hal dapat dikatakan bernilai jika bermanfaat (nilai guna),benar (nilai kebenaran),indah (nilai estetika),baik (nilai moral),dan sebagainya.

Nilai sosial sangat diperlukan dalam masyarakat.Hal tersebut disebabkan karena nilai sosial sering kali dijadikan sebagai pegangan hidup oleh masyarakat dalam menentukan sikap di kehidupan sehari-hari.Tidak hanya itu,nilai sosial juga dijadikan sebagai nilai hidup manusia dalam berhubungan dengan manusia lainnya.Nilai sosial tidak diperbolehkan begitu saja ketika baru lahir.Ia didapatkan melalui sistem nilai yang diajarkan oleh orang tua kepada anaknya dengan berbagai penyesuaian.

Norma,didalam kehidupan bermasyarakat agar tidak terjadinya konflik akan sesuatu,seringkali diciptakan peratuan-peratuan untuk menagtur lingkungan masyarakat yang mana itu dinamakan norma.Dimana dengan adanya norma yang berlaku dalam suatu lingkungan,setiap orang akan memiiki kesadaran atas batasan dari suatu perbuatan yang boleh dilakukan maupun yang tidak boleh dilakukan.Beragam norma diterapkan dan melekat di tengah kehidupan masyarakat sehai-hari.Norma-norma yang ada biasanya bisa beripa aturan tertulis maupun tidak tertulis yang dipatuhi masyarakatnya guna menciptakan lingkungan yang harmonis.Norma juga sering disebut suatu yang berlaku untuk mengatur setiap perbuatan manusia.Tatanan  kehidupan dalam lingkungan masyatakat akan tetap terjaga dengan adanya norma,dan bila tidak dilaksanakan oleh setiap anggota didalam lingkungan tersebut maka tatanan masyarakat tersebut akan kacau dan melanggar segala peraturan yang ada dan berlaku.

Craig Calhoun merupakan sosiologis asal Amerika menyatakan,nroma baginya merupakan suatu pendoman maupun aturan yang menyatakan bagaimana seorang individu seharusnya bertindak di dalam suatu situasi ditengah masyarakat.sedangkan,menurut E.Utrecht yang merupakan ilmuwan sekaligus pakar hukum yang lahir di surabaya,menggabarkan bahwa norma sebagai segala himpunan pertunjukan hidup yang digunakan untuk mengatur berbagai tata tertib di dalam masyarakat maupun bangsa dimana peraturan tersebut harus ditaati oleh setiap masyarakat,dan jika dilanggar akan ada suatu bentuk konsekuensi dari pihak yang berwenang.

Norma adalah seperangkat aturan atau panduan hidup yang biasanya tidak tertulis,tetapi tatap akan berlaku dalam kehidupan masyarakat.Adanya norma sosial dapat dipengaruhi oleh tindakan serta kehidupan sosial secara luas.Tanpa adanya norma sosial,tentunya kehidupan dalam masyarakat akan menjadi kacau bahkan tak terkendali.Keberadaan norma sosial juga biasanya disertai dengan berbagai macam sanksi tertulis.Ketika kita mempelajari norma itu berarti sama seperti kita sedang memahami cara struktur sosial yang membuat suatu tindakan masyarakat agar bisa seperti pola hidup yang teratur,ketika suatu norma dilanggar,maka  akan ada sistem sosial yang terganggu.Sedangkan,jika norma selalu ditaati,maka sistem sosial juga bisa berjalan sebagaimana mestinya.Seseorang sosiolog bernama Emile Derkheim menjelaskan bahwa tanpa asanya noma,masyarakat akan bisa berantakan kehidupannya.Kekacauan adalah suatu anomali sistem sosial yang teratur,ia juga menyebutkan jika fenomena tersebut adalah sebagai anomie,yaitu suatu konsisi tanpa adanya aturan,tanpa norma dan tanpa keteraturan.

Pengertian norma sosial menurut para ahli

1. John J. Macionis

    Norma sosial adalah aturan dan harapan masyarat yang berguna untuk memandu perilaku anggota-anggotanya agar tidak keluar dari tujuan yang sebelumnya sudah direncanakan.

2. Robert Mz. Lawang

     Norma sosial yaitu sebagai bentuk gambaran mengenai apa yang diinginkan secara baik dan pantas.Oleh karena itu,norma sosial juga merupakan anggapan yang dianggap baik dan perlu dihargai sebagaimana mestinya.

3. Hans Kelsen

     Menjelaskan jika norma sosial adalah perintah yang tidak persoanl atau publik dan terlihat seperti anonim.

4. Soerjono Soekanto 

     Norma sosial adalah suatu bentuk perangkat agar hubungan atara masyarakat bisa terjalin dengan baik.

5. Isworo Hadi Wiyono

     Norma  merupakan aturan atau petunjuk hidup yang bisa memberikan "ancar-ancar"perbuatan mana yang boleh dan bisa dijalankan serta perbuatan mana yang harus dihindari bersama.

6. Antony Gidden

     Norma sosial adalah suatu prinsip atau aturan yang kongkret dan seharusnya diperhatikan oleh masyarakat.

Menurut Soerjono Soekanto,definisi kelompok sosial adalah suatu kumpulan yang nyata,teratus,dan tetap dari orang-orang yang melaksanakan peranannya yang saling berkaitan guna mancapai tujuan yang sama.

Faktor pembentukan kelompok:

1.Kesamaan Genealogi

    Brhubungan dengan ikatan darah dan keturunan.Orientasi kelompok sosial ininuntuk menyambung tali persaudaraan agar tidak putus.

2.Kesamaan Geografis

    Kesamaan geografis wiayah tempat tinggal,merupakan kelompok sosial yang dibentuk karena kedekatan tempat tinggal segingga saling berkomunikasi dengan intens.Atau pun kesamaan geografis wilayah asal,adalah kelompok sosial yang terdiri dari kumpulan individu yang merantau di suatu tempat baru dari wilayah yang sama.

3. Kesamaan Kepentingan

     Kelompok sosial ini terdiri dari berbagai suku,ras,agama,wilayah asal,tempat tinggal tetapi mempunyai satu tujuan yang sama yang ingin dicapai bersama.

4.Kesamaan keyakinan 

    Kelompok sosial berdasarkan keyakinan dibentuk untuk mempermudah aktivitas ibadah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun