Ada yang istimewa dari bunga melati, bunga kecil dengan harum yang tak pernah gagal mengisi ruang hati
Meski mungil kehadirannya begitu bermakna, menghadirkan kesejukan sekaligus ketenangan
Harumnya bagaikan bisikan lembut yang membawa ketenangan jiwa, namun penuh arti yang mendalam
Warna putihnya bukan sekadar wujud, tetapi simbol dari kesucian dan ketulusan yang tulus
Ia berbicara dalam keheningan, memancarkan kelembutan tanpa suara
Melati bukan hanya bunga, melainkan lambang keanggunan yang sederhana, kemurnian yang meneduhkan, dan cinta yang tak berpamrih
Dalam ritual-ritual sakral melati sering hadir, seolah menjadi penghubung antara dunia manusia dan spiritualitas
Di pernikahan, ia mewakili janji cinta yang murni dan abadi
Dalam doa, ia menjadi pengiring keheningan yang khusyuk
Jika melati diibaratkan seorang perempuan, ia adalah sosok yang sederhana namun memikat
Seseorang yang hadir tanpa membuat gaduh, tetapi keberadaannya selalu dirasakan
Ia rendah hati, tak pernah menyombongkan diri meski harum keberadaannya menyebar luas
Dalam dirinya terpancar kasih sayang yang tulus, cinta yang mendalam, dan hati yang penuh keteguhan
Melati adalah perempuan yang berdiri dengan kemandirian, menginspirasi dengan kelembutannya, dan menguatkan dengan ketegarannya
Ia mengajarkan bahwa kecantikan sejati tak perlu ditunjukkan dengan gemerlap, tetapi dengan ketulusan dan manfaat yang ia berikan kepada sekelilingnya
Harumnya adalah pengingat bahwa meski dunia ini penuh hiruk-pikuk, selalu ada keindahan yang lembut namun kokoh, sederhana namun penuh makna itulah bunga melati dengan sejuta pelajaran kehidupan
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI