Mohon tunggu...
Rizky Oktaviano Rizani Putra
Rizky Oktaviano Rizani Putra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Saya merupakan freelancer di clearby.me dan talent di Joki Tugas Kyuupu, sempat menjadi penulis di novelme.com 2021-2022, dan saat ini sedang mencoba menyalurkan hobi di waktu luang dengan menjadi penulis di kompasiana.com.

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence

Jurusan Informatika Wajib Bangga Dengan Pilihannya!

20 Januari 2025   23:44 Diperbarui: 20 Januari 2025   23:44 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

AI di Tahun-Tahun Mendatang: Peluang dan Tantangannya

Masa depan AI penuh dengan potensi yang luar biasa. Teknologi ini diprediksi akan terus berkembang dan memiliki pengaruh yang lebih besar lagi dalam kehidupan manusia. Seiring dengan kemajuan dalam machine learning, deep learning, dan big data, AI berpotensi untuk mengoptimalkan berbagai sektor, mulai dari kesehatan, pendidikan, transportasi, hingga perencanaan kota yang lebih efisien.

Dalam bidang kesehatan, AI bisa memainkan peran besar dalam pengembangan obat-obatan dan terapi baru, dengan kemampuan untuk menganalisis data medis dalam jumlah besar dan menemukan pola-pola yang mungkin terlewat oleh manusia. Di sektor pendidikan, AI dapat digunakan untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih personal, meningkatkan efektivitas pengajaran, dan membantu mengatasi masalah ketimpangan akses pendidikan.

Namun, AI juga menghadirkan tantangan besar, terutama terkait dengan etika, privasi, dan dampaknya terhadap pekerjaan. AI yang semakin canggih berpotensi menggantikan banyak pekerjaan manusia, terutama pekerjaan yang bersifat rutin dan manual. Oleh karena itu, penting untuk mengembangkan regulasi dan kebijakan yang dapat memastikan bahwa penggunaan AI tetap mengutamakan kesejahteraan manusia.

Integrasi kecerdasan buatan dalam kehidupan kita bukanlah sebuah pilihan, melainkan kebutuhan yang terus berkembang. Mengan dukungan Teknik Informatika, AI telah merambah berbagai sektor, dari kesehatan hingga pendidikan, menciptakan dunia yang lebih efisien dan inovatif.

Referensi:

  1. Rabbani, Z. 2023. Teknologi Artificial Intelligence dalam Kehidupan Manusia. Yogyakarta: Universitas Islam Indonesia. Diakses pada 9 Januari 2024, dari: https://informatics.uii.ac.id/2023/04/20/teknologi-artificial-intelligence/
  2. Primakara. 2021. Contoh Teknologi AI yang Digunakan dalam Kehidupan Sehari-hari. Bali: Universitas Primakara. Diakses pada 9 Januari 2024, dari: https://primakara.ac.id/blog/info-teknologi/contoh-teknologi-AI
  3. Shinta. 2023. Peranan Kecerdasan Buatan dalam Pendidikan. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Diakses pada 9 Januari 2024, dari: https://ppg.kemdikbud.go.id/news/peranan-kecerdasan-buatan-artificial-intelligence-dalam-pendidikan
  4. AICI UMG. 2023. AI dalam Kehidupan Sehari-hari. Gresik: Universitas Muhammadiyah Gresik. Diakses pada 9 Januari 2024, dari: https://aici-umg.com/article/ai-dalam-kehidupan-sehari-hari/
  5. Anindya, N. 2023. Artificial Intelligence bagi Kehidupan Manusia: Ancaman atau Peluang?. Jakarta: Kumparan. Diakses pada 9 Januari 2024, dari: https://kumparan.com/nasywa-anindya-1673861028019965704/artificial-intelligence-bagi-kehidupan-manusia-ancaman-atau-peluang-1zejx49q3n

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun