Kabupaten Kapuas Hulu adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia. Kabupaten ini terletak di paling timur dari provinsi Kalimantan Barat. Kabupaten Kapuas Hulu memiliki wilayah yang cukup luas dengan sebagian besar wilayahnya berupa hutan dan perbukitan. Namun,terdapat beberapa wilayah  di Kabupaten Kapuas Hulu yang  Kawasan genangan air, ditambah dengan curah hujan yang tinggi dan meluapnya Anak-anak Sungai Kapuas sehingga menjadi rentan terhadap bencana banjir.
Beberapa faktor penyebab banjir di wilayah Kapuas Hulu antara lain curah hujan yang tinggi, penggundulan hutan yang membuat tanah tidak mampu menyerap air dengan baik, serta pembangunan saluran air dan tanggul yang tidak kuat menahan air (Pratama et al., n.d.).
Bencana banjir di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu terjadi hampir setiap tahun dan dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan terhadap masyarakat dan infrastruktur. Banjir dapat menyebabkan kerusakan jalan, rumah kebanjiran, hilangnya ternak, kerusakan jembatan, dan efek negatif kesehatan masyarakat seperti penyebaran penyakit melalui air yang terkontaminasi (Maryono, 2020).Â
Berikut adalah beberapa dampak bencana banjir di Kabupaten Kapuas Hulu:
1)Kerugian finansial : Banjir dapat menimbulkan kerugian ekonomi yang sangat besar bagi masyarakat, terutama para petani dan peternak yang mengandalkan hasil pertanian dan peternakan sebagai sumber pendapatannya. Banjir dapat merusak tanaman dan ternak, yang dapat mengakibatkan gagal panen dan produksi, yang dapat mengakibatkan kerugian finansial ekonomi.
2)Kerusakan infrastruktur : Banjir juga dapat merusak infrastruktur seperti jalan, jembatan dan bangunan. Banjir yang berlebihan dapat merusak jalan dan jembatan serta membuat daerah terpencil sulit diakses. Selain itu, bangunan yang tergenang air dapat mengalami  kerusakan dan memerlukan biaya perbaikan yang besar.
3)Efek pada Kesehatan : Banjir dapat mempengaruhi kesehatan masyarakat, apalagi jika banjir berlangsung dalam waktu yang lama. Air yang tercemar limbah dan sampah dapat menyebabkan infeksi dan penyakit kulit serta melemahkan kesehatan orang yang sudah menderita sakit sebelumnya.
4)Gangguan sosial dan mental : Banjir dapat mengganggu kehidupan sosial dan psikologis masyarakat. Saat banjir terjadi, orang bisa kehilangan rumah, pekerjaan, dan bahkan kehilangan keluarga atau menderita akibat terluka. Hal ini dapat menyebabkan stress dan ketidakamanan dalam masyarakat.
5)kerusakan lingkungan : Banjir juga dapat menyebabkan kerusakan lingkungan seperti erosi, kehilangan tanah dan kerusakan ekosistem perairan. Selain itu, banjir dapat mencemari air dengan sampah dan puing-puing, yang dapat merusak lingkungan perairan dan mengancam kelestarian flora dan fauna di kawasan tersebut.
Mengetahui dampak dan kerugian yang besar akibat bencana banjir di Kabupaten Kapuas Hulu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui dinas BPBD (Badan Penanggulangan Bencana daerah) Â Kabupaten Kapuas melakukan pendataan terkait bencana banjir setiap tahunnya. Data yang telah diperoleh bertujuan agar masyarakat mengetahui berapa kali bencana banjir terjadi kawasan tersebut, apa saja penyebab banjir di kawasan tersebut, apa saja dampak dan kerugian dari bencana banjir serta meminalisir dampak dan kerugian tersebut (BNPB, n.d.).
Melakukan analisis dari data bencana banjir sangat penting dalam upaya mitigasi dan penanggulangan bencana banjir (H & Komunikasi, 2011). Berikut adalah beberapa alasan mengapa analisis dari data bencana banjir sangat penting:
1)Mengetahui Potensi Bahaya: Dengan melakukan analisis dari data bencana banjir, kita dapat mengetahui potensi bahaya banjir yang mungkin terjadi di masa depan. Informasi ini penting dalam mengambil tindakan pencegahan dan mitigasi bencana banjir yang lebih efektif.
2)Menentukan Wilayah Rawan Banjir: Analisis dari data bencana banjir dapat membantu mengidentifikasi wilayah yang rawan terkena banjir. Informasi ini penting dalam melakukan tindakan mitigasi bencana banjir yang lebih efektif.
3)Menentukan Faktor-Faktor Penyebab Banjir: Analisis dari data bencana banjir dapat membantu menentukan faktor-faktor penyebab banjir. Informasi ini penting dalam mengambil tindakan pencegahan dan mitigasi bencana banjir yang lebih efektif.
4)Merencanakan Pembangunan Infrastruktur: Analisis dari data bencana banjir dapat membantu merencanakan pembangunan infrastruktur penanggulangan banjir yang lebih efektif. Informasi ini penting dalam mengalokasikan sumber daya untuk membangun infrastruktur yang sesuai dengan kebutuhan.
5)Menentukan Kebutuhan dan Anggaran Penanggulangan: Analisis dari data bencana banjir dapat membantu menentukan kebutuhan dan anggaran yang diperlukan untuk melakukan penanggulangan dan mitigasi bencana banjir. Informasi ini penting dalam merencanakan dan mengalokasikan sumber daya untuk kegiatan penanggulangan dan mitigasi bencana banjir.
6)Dengan melakukan analisis dari data bencana banjir, kita dapat memahami dengan lebih baik potensi bahaya banjir, wilayah yang rawan terkena banjir, faktor-faktor penyebab banjir, dan kebutuhan serta anggaran yang diperlukan untuk melakukan penanggulangan dan mitigasi bencana banjir. Dengan demikian, analisis dari data bencana banjir sangat penting dalam upaya mitigasi dan penanggulangan bencana banjir.