Perubahan karakternya juga sangat terlihat, terlebih ketika memecahkan kasus di episode kedua. Hanya saja, apa yang sudah disampaikan mengenai sifatnya di scene sebelumnya tidak terjadi pada endingnya.
Keinginan kuat untuk menemukan siapa pelakunya dan dianggap menjadi bagian dari anggota, seharusnya bisa ditunjukkan dengan baik. Tetapi hal itu seakan terlupakan, entah karena terlalu panjang durasi atau memang alur yang digunakan harus tidak jauh berbeda dengan episode pertama.
Andai saja Drakor Flex X Cop pada ending episode 2 lebih ditingkatkan lagi. Pasti penonton akan lebih mencintai karakter satu ini, beberapa dialog miss dari kisahnya juga terasa mengganggu.
Tetapi, semua itu dapat dimaklumi karena penokohan Ahn  Bo Hyun sangatlah kuat. Karakternya sangat cocok dengan tokoh tersebut, sehingga beberapa detail kecil akan terlewatkan.
Andai saja detail ini dapat dikembangkan lebih jauh lagi, pasti kualitasnya juga akan meningkat dengan sendirinya. Semoga hal tersebut dapat dilihat pada beberapa episode ke depan sehingga emosi penonton lebih masuk.
Kelemahan yang Mulai Diungkap
Sampai saat ini semua penonton memang belum mengetahui secara pasti apa yang menjadi titik lemahnya. Hanya saja, hal tersebut sudah mulai diungkapkan walau hanya sepenggal.
Bila melihat dari dua episode awal, bisa dikatakan Big Bad Villain untuk serial ini adalah keluarganya sendiri. Di mana nanti akan ada kasus besar yang harus ditangani dan mengakibatkan pergolakan batin, sehingga mimpi saat tidur serta tingkah kesakitannya akan terasa masuk akal.
Drakor Flex X Cop sudah bisa dinikmati di layanan streaming Disney Plus Hotstar. Jadi jangan melewatkannya. Harus diakui kisahnya cukup unik walaupun pada akhirnya akan mudah ditebak, tetapi menemukan Big Bad Villain mungkin akan diwarnai plot twist.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H