Sabtu, 18 Mei 2024 telah dilaksanakan kegiatan peneladanan Tokoh R.A. Kartini di wilayah Dusun Pendul, Argorejo, Sedayu, Bantul, Yogyakarta yang pesertanya merupakan anak-anak yang tinggal di lingkungan sekitar. Kegiatan diikuti oleh 37 orang yang terdiri dari 9 orang mahasiswi PPG Prajabatan UAD dan 28 orang anak-anak.
Kegiatan dimulai pada pukul 08.00 dengan materi tentang batik jumputan. Peserta diberikan wawasan dan pengetahuan tentang batik jumputan, bahan dan proses pembuatannya. Peserta diberikan contoh konkrit batik yang telah dibuat, seperti batik yang diaplikasikan ke kain polos, kaos dan totebag. Dengan mempunyai keterampilan baru diharapkan peserta dapat memanfaatkan waktu luang untuk kegiatan yang lebih bermanfaat.
Setelah kegiatan menyimak materi dan membuat batik, peserta diajak untuk melihat tayangan film Tokoh R.A Kartini. Hal ini bertujuan agar peserta dapat meneladani semangat juang dan keteladanan yang ditunjukkan oleh R.A Kartini dalam memperjuangkan hak-hak perempuan dan pendidikan di Indonesia. Dengan menonton film tersebut, diharapkan peserta dapat lebih memahami nilai-nilai perjuangan, keberanian dan tekad yang dimiliki oleh R.A Kartini. Selain itu, diharapkan dapat menjadi inspirasi peserta untuk berkontribusi dalam masyarakat dan mengembangkan potensi diri mereka, terutama dalam hal pendidikan dan kesetaraan gender.Ketika selesai menonton film peserta diberi kuis untuk membuat ulasan kesan dan pesan tentang film tersebut.
Rizki selaku ketua panitia dari acara tersebut mengungkapkan bahwa kegiatan ini direncanakan terlaksana pada tanggal 21 April 2024 bertepatan dengan hari peringatan Kartini, namun karena pertimbangan berbagai hal acara tersebut dapat terlaksana sebulan kemudian.
Kegiatan berakhir dengan pertunjukan fashion show dari hasil karya peserta yang telah dibuat, yaitu produk batik jumputan. Sehingga peserta dapat mengasah kepercayaan diri mereka dalam menampilkan hasil kreativitas dan keterampilan di depan umum, serta memberikan mereka pengalaman berharga dalam mengapresiasi hasil karya sendiri dan orang lain. Pertunjukan ini juga diharapkan dapat memupuk rasa bangga dan percaya diri, serta menginspirasi mereka untuk terus berkarya dan berinovasi di bidang seni dan budaya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H