Satu hari sebelum memasuki bulan Ramadhan lalu, saya mendapatkan notice dari kompasiana yang menyebut bahwa akan diadakan blog competition spesial bulan Ramadhan. Setelah saya baca-baca peraturannya, saya diam sejenak. Menarik juga kompetisi ini. kebetulan saya juga belum pernah mengikuti blog competition. Bakal menjadi petualangan yang seru, pikir saya.
Saya yang bisa dikatakan baru menulis di kompasiana akhir tahun lalu langsung tancap gas, mencari tema-tema yang ditentukan oleh kompasiana sendiri. Ya, tema-temanya ringan dan dekat dengan kehidupan sehari-hari. Kemudian ada yang bikin menarik perhatian yakni Mystery Challenge dan Mystery Topic-nya. Dengan tema-tema kejutan, cukup mampu mendongkrak rasa penasaran.
Semakin berjalannya waktu, blog competition ini sudah memasuki babak-babak akhir. Babak krusial yang menguji kestabilan kompasianer untuk tetap membuat artikel-artikel yang menarik setiap harinya. Kebetulan dalam tema artikel ini, kompasiana memberikan keleluasaan bagi kompasianer untuk memberikan kesan selama mengikuti blog competition ini.
Secara keseluruhan, saya menikmati kompetisi ini. Ada efek dorongan dalam diri untuk membuat artikel setiap harinya. Saya yang sebelumnya sudah jarang mengupload tulisan di kompasiana karena kesibukan pekerjaan lain, menjadi terpacu kembali. Mengikuti kompetisi ini ibarat iseng-iseng berhadiah menjelang lebaran. THR dari kompasiana sudah menunggu asalkan konsisten. Dan kini saya sudah merangkum kesan-kesan saya selama mengikuti blog xompetition ini.
Pikiran-pikiran saya langsung mengembara, mencari bahan-bahan yang menarik tentang tema-tema yang sudah ditentukan. Puji syukur, saya bisa bertahan sampai sejauh ini. Dan harapannya bisa bertahan hingga kompetisi berakhir.
Walaupun terkadang saya harus memburu waktu dengan deadline pekerjaan, tetapi tak menghalangi saya untuk tetap aktif berpartisipasi. beberapa artikel saya buat dengan waktu mepet atau pas hari H penayangan.
Dalam banyak artikel, saya juga sering mengaitkan tema dengan peristiwa masa kecil saya yang masih relate dengan kejadian sekarang.
Saya hanya cengar-cengir kala itu. Ibu dan bapak tampak heran melihat anaknya yang tiba-tiba berkelakuan tak biasa. Juga tentang video challenge olahraga ringan sewaktu Ramadhan. Untuk yang ini saya sedikit diuntungkan karena malamnya saya punya jadwal futsal dengan teman-teman. Sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui.
Pada saat foto pun saya selalu mati gaya, apalagi dihadapkan di depan kamera saat tombol video dinyalakan.
Lebih dari itu, THR dari kompasiana dianggap saja sebagai bonus. Hal terpentingnya ialah dengan mengikuti kompetisi ini, bisa semakin meningkatkan skill menulis kompasianer dan juga bisa menjadi pengalaman yang sangat berharga. Semoga.
Kompasiana memberikan tempat untuk para penulis dalam mengembangkan skill kepenulisan. Dengan adanya blog competition ini, bagi saya, semakin menambah semarak kegiatan di bulan Ramadhan. Dengan berakhirnya kompetisi ini beberapa hari lagi, maka kita akan menyambut kemenangan pada bulan Syawal. Kompetisi yang indah dan juga ditutup dengan sambutan hari yang indah pula. Salam hangat and happy fasting.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H