Mohon tunggu...
Rizky Febriana
Rizky Febriana Mohon Tunggu... Konsultan - Analyst

Senang Mengamati BUMN/BUMD dan Pemerintahan

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Lestari Air Mengalir dari Pohon di Hulu dan Hilir

27 April 2015   21:29 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:37 328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_413098" align="aligncenter" width="560" caption="Kang Dadan (kiri) Polhut di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango bersama Kang Dangdang Mulyadi dari Yayasan Gamelina (dokpri)"][/caption]

“Coba bayangkan seandainya di Gunung Pangrango yang telah ditetapkan sebagai Cagar Biosfer dunia oleh UNESCO ini gundul karena pohon yang berganti villa-villa, apa yang kira-kira terjadi dengan Jakarta?” tanya Kang Dadan, polisi hutan di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP). Jakarta akan seperti aquarium jawabnya. Kata-kata yang diamini oleh Kompasianers yang hadir di acara Kompasiana Visit Pabrik AQUA Ciherang, Kabupaten Bogor.

Apa yang dikatakan Kang Dadan sebenarnya sejalan dengan apa yang dikatakan oleh Ahok mengenai banjir di Jakarta. Ahok selalu katakan bahwa banjir di Jakarta tidak cukup dilakukan dengan normalisasi waduk-waduk di Jakarta, banjir baru dapat diselesaikan jika ada kerjasama yang baik dengan daerah seperti Bogor dan Jawa Barat. Memang gak ada kata lain selain lestarikan air, karena air menjadi banjir karena dilawan, ia tak diberi ruang untuk bergerak. Sementara ia menjadi kawan ketika berteman. Ibarat kata, air perlu dilestarikan dari hulu, tengah dan hilir secara bersama-sama.

[caption id="attachment_413101" align="aligncenter" width="560" caption="Leonarda Ibnu Said Water Resources Engineer dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Kemitraan Air Indonesia (dokpri)"]

14301441581746209251
14301441581746209251
[/caption]

Tentu, pemerintah tidak bisa sendirian dalam melakukannya. Seperti yang disampaikan juga oleh Water Resources Engineer dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Kemitraan Air Indonesia, Leonarda Ibnu Said. Pak Leo begitu ia biasa disapa mengatakan perlu ada peran-peran swasta di dalamnya, termasuk salah satunya apa yang dilakukan oleh PT Tirta Investama (Danone Aqua) di sini, di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Pak Leo menyambut baik apa yang telah dicontohkan oleh PT Tirta Investama termasuk oleh Plant Ciherang dalam ikut serta melakukan penanaman pohon sebab setiap pohon yang ditanam, dari daun-daunya dapat menyerap air hujan yang turun dari langit.

[caption id="attachment_413102" align="aligncenter" width="560" caption="Beberapa penghargaan yang diterima PT Tirta Investama plant Ciherang, salah satunya Indonesia Green Award 2014 (dokpri)"]

[/caption]

Jelas sekali apa yang dilakukan oleh PT Tirta Investama Plant Ciherang bukan klaim sepihak semata. Meski baru berjalan 2 tahun seiring dengan pembukaan Plant Ciherang yang juga terhitung baru, Danone Aqua Plant Ciherang malah sudah menerima penghargaan yang diakui oleh berbagai pihak salah satunya Indonesia Green Awards 2014, dari The La Tofi School of CSR & didukung Kementerian Kehutanan & Kementerian Perindustrian, untuk  Program CSR Pabrik AQUA Ciherang.

[caption id="attachment_413108" align="aligncenter" width="560" caption="Tidak hanya menanam pohon, pemberdayaan ekonomi juga harus dilakukan oleh perusahaan (dokpri)"]

14301448722088768583
14301448722088768583
[/caption]

Penghargaan tersebut bukan jatuh dari langit. Ini adalah hasil dari buah kerjasama yang baik antara Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) dengan PT Tirta Investama Plant Ciherang (Danone Aqua) sejak dilakukan penandatanganan nota kesepakatan dalam membangun dan mewujudkan program restorasi hutan dan pembinaan masyarakat desa di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Ini merupakan seluk beluk awal program konservasi yang terjadi di Blok Pasekon, Resort TN Cimande Gunung Pangrango, Desa Pancawati, Kecamatan Caringin Kab Bogor. Dipilihnya Desa Pancawati sebagai lokasi utama restorasi hutan karena desa ini daerah tangkapan air utama (recharge area).

[caption id="attachment_413224" align="aligncenter" width="700" caption="Adopsi Pohon oleh Aqua seluas 3 Hektare (dokpri)"]

14301850871124559512
14301850871124559512
[/caption]

Database Pohon Aqua Danone

Meski baru seumur jagung, banyak hal yang telah dilakukan oleh Aqua pabrik Ciherang. Ditengah rintik hujan dan jalan yang cukup licin, Kompasianers coba membuktikan program yang Aqua sebut sebagai restorasi hutan dan pembinaan masyarakat desa. Di Desa Pancawati Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Kompasianers terhenti melihat salah satu program CSR Aqua yakni program adopsi pohon. Bibit-bibit pohon berjejer siap ditanam, sementara pohon-pohon yang baru ditanam diberikan label. Hingga saat ini, sudah 1200 pohon berlabel yang ditanam oleh Aqua pabrik Ciherang.

[caption id="attachment_413104" align="aligncenter" width="560" caption="Setiap pohon yang ditanam terpantau didatabase online aqua (dokpri)"]

1430144547238828344
1430144547238828344
[/caption]

Penanaman ribuan pohon di Aqua Grup merupakan kebiasaan yang sudah dilakukan sejak tahun 2006. Hingga saat ini Aqua Grup telah menanam lebih dari 2 juta pohon dengan tingkat hidup 60 persen untuk menjaga kelestarian sumber daya air. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan  Republik Indonesia di Desember 2014 lalu pun memberikan penghargaan kepada Aqua Grup atas program pemerintah menanam 1 miliar pohon di Indonesia.

[caption id="attachment_413105" align="aligncenter" width="558" caption="Penghargaan dari Kementerian Kehutanan atas Partisipasi Aqua dalam program penanaman 1 milyar pohon (aqua/beritasatu)"]

[/caption]

Sementara itu, untuk terus menerus meningkatkan tingkat hidup setiap pohon yang ditanam, Aqua bekerjasama dengan Yayasan Gamelina membangun full web database yang secara online mampu memantau setiap pohon yang telah ditanam. Pantauan melalui satelit dilakukan melalui pengambilan titik kordinat dan elevasi dari setiap pohon adopsi yang sudah ditanam dengan menggunakan GPS (Global Positioning System) yang kemudian diinput ke dalamdatabase pohon yang secara berkala akan dilakukan pemantauan melalui sebuah teknologi canggih dengan drone. Sebuah terobosan yang juga diapresiasi oleh pemerintah.

[caption id="attachment_413106" align="aligncenter" width="560" caption="Bagaimana database pohon online ini bekerja dan meningkatkan peluang hidup pohon yang ditanam (dokpri)"]

1430144727865101494
1430144727865101494
[/caption]

Masyarakat disekitar lokasi penanaman pohon tentu tidak hanya diminta menanam pohon semata, Aqua plant Ciherang dan Aqua Grup lainnya memiliki program pemberdayaan ekonomi bersama petani dan peternak yang disebut dengan istilah Konservasi Berbasis Ekonomi Masyarakat (Ko-Bem). Termasuk memberikan pengetahuan dalam ilmu biopri kepada masyarakat ditengah pemukiman yang padat penduduk.

[caption id="attachment_413100" align="aligncenter" width="560" caption="Manfaat menanam pohon (Dok. yourleaf.org)"]

[/caption]

Apa yang dilakukan dihulu, juga dilakukan Aqua di tengah dan hilir sepanjang air mengalir. Sebagai contoh adalah sekolah sahabat mata air dari Bogor ke Jakarta. Aqua membina masyarakat sekitar daerah aliran sungai. Hingga saat ini, sudah ada 10 sekolah dengan 986 kader dan telah menanam pohon sebanyak 13.050 pohon.

Apa yang dilakukan Aqua merupakan nilai-nilai yang sudah tertanam lama oleh para pendirinya. Seperti apa yang diucapkan oleh pendiri Aqua Tirto Utomo bahwa bisnis harus berjalan seiring dengan kontribusi sosial perusahaan kepada masyarakat. Dan seperti apa yang disampaikan oleh pemimpin DANONE, Antoine Riboud, tentang komitmen ganda perusahaan. Komitmen ganda merupakan cara menjalankan bisnis yang mengedepankan keseimbangan antara keberhasilan ekonomi dan kemajuan sosial karena batas perusahaan tidak berhenti di depan pabrik dan pintu kantor.Inilah contoh terbaik, sinergi pemerintah, swasta dan masyarakat dalam upaya melestarikan air dengan menanam pohon-pohon dari hulu ke hilir agar air terus mengalir sebagai teman bukan sebagai lawan. Apakah anda sudah menanam pohon, karena satu pohon juga begitu berharga.

[caption id="attachment_413110" align="aligncenter" width="332" caption="Sudahkah Anda menanam pohon? (dok: akuinginhijau.org)"]

14301449272063245122
14301449272063245122
[/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun