Mohon tunggu...
Rizky Choirullah
Rizky Choirullah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pamulang prodi pendidikan guru sekolah dasar

Mendaki , nongkrong

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Perkembangan Anak Usia Dini 2-6 Tahun

25 November 2023   18:45 Diperbarui: 25 November 2023   18:53 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Perkembangan anak

Perkembangan anak usia dini (2-6 tahun) adalah fase kritis dalam pembentukan kemampuan kognitif, emosional, dan sosial. Dan pada usia ini, anak mengalami pertumbuhan yang sangat pesat dalam berbagai aspek kehidupan. Kemampuan motorik kasar dan halus mulai berkembang, bahasa semakin kompleks, dan sosialisasi dengan teman sebaya menjadi lebih penting.

Selain itu juga, anak usia dini juga mengalami perkembangan kognitif yang pesat. Mereka mulai mengembangkan keterampilan berpikir abstrak, memahami konsep angka, dan mengeksplorasi lingkungan sekitar. Stimulasi lingkungan dan interaksi positif dengan orang dewasa serta teman sebaya memainkan peran penting dalam mendukung perkembangan ini.

Aspek emosional juga menjadi penting pada anak usia 2-6 tahun. Anak-anak mulai mengenali dan memahami emosi mereka sendiri, serta belajar berempati terhadap orang lain. Penting bagi orang tua dan pendidik untuk memberikan dukungan emosional yang stabil dan memberikan contoh perilaku yang baik.

Pendidikan formal belum menjadi fokus utama pada anak usia 2-6 tahun. namun pembelajaran melalui permainan dan kegiatan kreatif sangat penting. Permainan membantu anak mengembangkan keterampilan sosial, berpikir kritis, dan kreativitas. Oleh karena itu, lingkungan yang memfasilitasi eksplorasi dan interaksi sosial dapat memainkan peran besar dalam perkembangan anak usia dini.

Pentingnya perhatian terhadap perkembangan anak usia dini dalam menekankan pentingnya pendekatan holistik yang melibatkan baik orang tua maupun pendidik. Dengan memberikan perhatian khusus pada kebutuhan anak pada fase ini, Dan kita dapat membantu mereka membangun dasar yang kuat untuk perkembangan selanjutnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun