Himpal Laporkan PJ Walikota Palembang Terkait Kode Etik ASN, Berbeda Dengan Ketum Aspirasi Pemuda Tetap Kedepankan Diskusi dan Tabayyun

Terkait berita yang tersebar mengenai Himpunan Mahasiswa Pemuda Palembang (Himpal) menemukan indikasi pelanggaran kode etik dan netralitas ASN yang dilakukan oleh PJ Walikota dan Camat Alang-Alang Lebar.

Dengan adanya indikasi tersebut, Himpunan Mahasiswa Pemuda Palembang melaporkan hal ini kepada Komisi Aparatur Sipil Negara dengan dugaan adanya pelanggaran kode etik dan netralitas ASN yang dilakukan oleh PJ Walikota Palembang dan Camat Alang-Alang Lebar dalam sebuah acara Halal Bi Halal.

Dengan beredarnya berita tersebut, maka berbeda dengan Komunitas Aspirasi Pemuda yang tidak gegabah dengan adanya dugaan yang di sampaikan teman-teman Himpal. Rizki Putra Darmawan selaku Ketua Umum Komunitas Aspirasi Pemuda mengatakan

"Kita apresiasi atas kritik dan saran dari teman-teman Himpunan Mahasiswa Pemuda Palembang terkait adanya dugaan pelanggaran tersebut yang dilakukan oleh PJ Walikota Palembang. Kami Aspirasi Pemuda menyikapi hal tersebut tidak terlalu gegabah dan mengedepankan diskusi dan bertabayyun. Kami Aspirasi Pemuda akan melakukan kajian dan melakukan diskusi baik dengan PJ Walikota dan Ketum Himpal untuk sama-sama bertabayyun agar tidak ada selisih ataupun kesalahpahaman dalam hal tersebut." Ujar Rizki

Tidak ada salahnya sebagai Pemuda Palembang untuk menyampaikan keluh kesah dan kritiknya, apalagi untuk kebaikan Kota Palembang.

"Namanya juga negara demokrasi, dimana kita tidak boleh membatasi hak masyarakat untuk berbicara dan menyampaikan aspirasi nya. Saya berharap sebagai Ketum Aspirasi Pemuda agar tidak ada perseteruan antara PJ Walikota dan Himpal, Kami siap dari aspirasi pemuda untuk ikut duduk bersama berdiskusi dalam hal tersebut untuk sama-sama tabayyun dan mengedepankan diskusi terkait adanya dugaan yang disampaikan teman-teman Himpal" Ujar Ketum Aspirasi Pemuda  

Kita harapkan bersama dengan adanya dugaan tersebut bisa adanya titik terang kedepan apalagi kisruhnya untuk menghadapi Pilkada November mendatang. Kita berharap bersama juga agar PJ Walikota Palembang bisa memberikan ruang kepada teman-teman Himpal untuk duduk bersama berdiskusi dan bertabayyun serta teman-teman Aspirasi Pemuda akan tetap menjadi Platform Mediasi diantara dua perseteruan tersebut.