Mengukir Kenangan Bersama: Perpisahan dan Sosialisasi Mahasiswa KKN 18 UINSU Batubara di SMP Tamsis

PDD Kelompok 18.Batubara

PDD Kelompok 18.Batubara

"Mengukir Kenangan Bersama: Perpisahan dan Sosialisasi Mahasiswa KKN 18 UINSU Batubara di SMP Tamsis"

Pada hari Jumat, 23 Agustus 2024, menjadi momen yang penuh haru dan penuh makna bagi mahasiswa/i KKN 18 UINSU Batubara. Di bawah langit pagi yang cerah, para mahasiswa berangkat menuju SMP Tamsis dengan semangat yang tak terukur. Pukul 09.00 WIB, suasana sekolah terasa berbeda. Para siswa, guru, dan mahasiswa berkumpul dalam satu kebersamaan, bukan hanya untuk berbagi pengetahuan melalui sosialisasi yang telah direncanakan, tetapi juga untuk mengucapkan terima kasih dan selamat tinggal. Hari itu menjadi puncak dari perjalanan panjang yang telah mengikat hati mahasiswa KKN dan seluruh warga SMP Tamsis dalam sebuah kenangan yang akan terus terukir di dalam ingatan.

Selama satu bulan, mahasiswa/i KKN 18 UINSU Batubara telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari di SMP Tamsis. Mereka tak hanya hadir sebagai penyuluh dan pendidik, tetapi juga sebagai sahabat yang mendengarkan setiap keluh kesah, canda, dan tawa para siswa. Kedekatan emosional yang terbentuk antara kedua belah pihak membuat perpisahan ini terasa berat. Namun, seperti setiap perjalanan, ada saatnya untuk melanjutkan langkah dan meninggalkan jejak yang baik.

Acara dimulai dengan pembukaan oleh salah satu guru SMP Tamsis yang menyambut para mahasiswa KKN dengan penuh hangat. Guru tersebut menyampaikan apresiasi yang tinggi atas dedikasi dan kerja keras yang telah diberikan oleh mahasiswa/i KKN 18 UINSU Batubara selama berada di sekolah tersebut. Ia menegaskan betapa besar manfaat yang telah dirasakan oleh siswa-siswa SMP Tamsis, baik dalam hal pengetahuan akademik maupun nilai-nilai sosial yang disampaikan oleh para mahasiswa.

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan sesi sosialisasi yang diisi oleh mahasiswa KKN. Tema yang dibahas kali ini adalah pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekolah dan bahayanya penggunaan gadget secara berlebihan. Dengan metode yang interaktif dan menarik, para mahasiswa berhasil memikat perhatian siswa-siswa SMP Tamsis. Mereka memberikan penjelasan yang mudah dipahami dan diselingi dengan beberapa permainan edukatif yang membuat suasana menjadi lebih hidup.

Kemudian, tibalah saat yang paling dinantikan sekaligus ditakutkan, yaitu sesi perpisahan. Salah satu perwakilan mahasiswa KKN menyampaikan pesan dan kesan mereka selama menjalani program KKN di SMP Tamsis. Dalam kata-kata yang penuh emosional, mahasiswa tersebut mengungkapkan betapa mereka merasa diterima dengan hangat oleh seluruh warga sekolah, dan betapa mereka menghargai setiap momen yang telah dilalui bersama. Mahasiswa tersebut juga mengucapkan terima kasih yang tulus kepada para guru dan siswa yang telah memberikan kesempatan bagi mereka untuk belajar dan tumbuh bersama.

Sebagai balasan, perwakilan dari siswa SMP Tamsis maju ke depan untuk menyampaikan kesan dan pesan mereka. Dengan suara yang sedikit bergetar, siswa tersebut mengucapkan terima kasih atas semua ilmu dan pengalaman yang telah diberikan oleh para mahasiswa KKN. Ia juga menyampaikan harapan agar tali silaturahmi yang telah terjalin ini tidak terputus meskipun program KKN telah berakhir.

Acara ditutup dengan penyerahan kenang-kenangan dari mahasiswa KKN kepada pihak sekolah. Sebuah plakat simbolis diberikan sebagai tanda terima kasih dan pengingat akan kerjasama yang telah terjalin. Tak lupa, momen ini diabadikan dalam sebuah foto bersama yang menggambarkan kehangatan dan kedekatan antara mahasiswa KKN dan warga SMP Tamsis.

Perpisahan selalu menyisakan ruang kosong di hati, namun di balik itu tersimpan kenangan indah yang akan selalu dikenang. Kehadiran mahasiswa/i KKN 18 UINSU Batubara di SMP Tamsis bukan hanya sekadar menjalankan tugas, tetapi juga membangun jembatan hati antara dua dunia yang berbeda. Kenangan yang terukir dari setiap canda tawa, diskusi serius, hingga momen-momen sederhana namun bermakna, akan terus hidup dalam benak para siswa, guru, dan mahasiswa.

Dengan berakhirnya program KKN ini, mahasiswa/i UINSU Batubara membawa pulang bukan hanya pengalaman, tetapi juga pelajaran hidup yang berharga. Mereka telah memberikan yang terbaik, dan menerima balasan yang tak ternilai dari siswa-siswa SMP Tamsis. Perpisahan ini bukanlah akhir, tetapi awal dari perjalanan baru di mana setiap langkah mereka akan terus membawa semangat perubahan yang telah ditanamkan selama di SMP Tamsis.

Semoga, kenangan yang terukir ini menjadi pengingat bahwa sejauh apapun kita melangkah, selalu ada tempat di mana hati kita pernah tertambat dan meninggalkan jejak yang tak akan pernah terhapus oleh waktu.