Mohon tunggu...
M. Rizki Darmawan
M. Rizki Darmawan Mohon Tunggu... Administrasi - Suka menulis lulusan manajemen komunikasi univ di Bandung

Ayo hobby menulis..Siapa tahu bermanfaat??

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Buka Puasa Bersama Jokowi(a) di Warung Meksiko

6 Agustus 2012   04:51 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:12 666
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_191588" align="alignnone" width="640" caption="Taco Express. Warung Meksiko yang asyik"][/caption]

Sekitar pukul 5 sore kemaren, saya tiba di sebuah “warmex”yang terletak di Jalan Benda Raya no 10, di kawasan Kemang, Jakarta Selatan yang Asri.Nama warung ini Taco Express deng tag “Mexican Street Food”. Melihat tempat dan tata letak interiorsangat tepat kalau tempat wisata kulinerini dinamakan “Warung Meksiko”.


[caption id="attachment_191580" align="alignnone" width="360" caption="Buklan Orang Terkenal dan Mbak Avis sedang Asyik"]

1344227213634484616
1344227213634484616
[/caption]

Kunjungan saya kali ini memang dalam rangka “Get Urbanized V” yang diadakan oleh Urbanesia bersama dengan 12 orang kompasianer yang beruntung dapat mencicipi makanan jalanan Mexico yang lezat.Sebelum masuk saya pun berkenalan dengan kompasiner yang lain termasuk Pak Thamrin Dahlan yang merupakan penulis buku “Bukan Orang Terkenal”.Selain itu kompasianer Ninoy Karundeng yang cukup nyentrik dengan gayanya dan pada saat itu memperkenalkan dirinya sebagai seorang penyair gaya baru Indonesia.


[caption id="attachment_191581" align="alignnone" width="640" caption="Mbak Shelina dan Om Jokowa"]

13442273371353602561
13442273371353602561
[/caption]

Mbak Shelina dari Urbanesia menyambut kami dan memperkenalkan dirinya serta tim Urbanesia yang ganteng dan cantik.Setelah sekilas memperkenalkan tentang apa itu Urbanesia, kini giliran kompasianer diperkenalkan dengan pemilik “Warung Meksiko” ini, yaitu Om Joko Waluyo yang keren dan ganteng.


[caption id="attachment_191582" align="alignnone" width="640" caption="Om Joko Waluyo sedang Bercerita"]

13442274231847472177
13442274231847472177
[/caption]

“Usia saya 42 tahun”, dengan angka inilah Om Joko Waluyo mulai memperkenalkan diri.Saya pun sempat terkejut karena sekilas dia masih sangat mudah karena saya pun selalu memanggilnya Mas Jokowa saja. “Tadinya saya kira umur om baru 30-an,” kata saya menggoda dalam hati. He he , malu untuk mengucapkannya.


[caption id="attachment_191589" align="alignnone" width="640" caption="Buko basamo Urbanesia di Taco Express"]

13442282331851795867
13442282331851795867
[/caption]

Kemudian Om Jokowa mulai bercerita tentang riwayat hidupnya yang penuh dengan pengalaman menarik dan hebat. Dikisahkan bagaimana beliau termasuk orang pertama yang merintis Mc Donald dan Hard Rock Café di Indonesia. Diceritakan juga tentang beberapa restoran dan hotel terkenal tempat beliau pernah meniti karir. Semuanya memang di dunia F & B. alias pekerjaan paling ueeennak karena selalu berhubungan dengan makanan dan minuman yang lezat dan bikin air liru menetes. He He.

Cerita Om Jokowa terus mengalir. Puncaknya adalah sepenggal perjalanan hidup ketika beliau sempat pergi ke Italia, yaitu ke kota Venezia yang indah dengan modal pinjam uang ke pacar dan “menggadaikan” ibunya. Cerita lebih asyik lagi ketika tokoh kita mengembara ke negara Paman Sam selama kurang lebih 5 tahun. Mantapnya status beliau disana adalah sebagai imigran gelap dan baru setelah peristiwa 9-eleven pada tahun 2001 Om Jokowa pun akhirnya kena deportasi dan pulang ke Indonesia tahun 2002.

Setelah pulang ke Indonesia ini. Om Jokowa akhirnya kembali bekerja sampai kemudian memutuskan untuk berusaha sendiri. Dan salah satu usahanya adalah tempat makan yang akan diperkenalkan kepada kompasiener sambil menunggu berbuka sore kemaren. Om Jokowa memilih menu makanan Meksiko, karena kebetulan sewaktu di Amerika beliau banyak berkenalan dengan orang Meksiko dan sempat mempelajari rahasia resep makanan yang lezat ini.


[caption id="attachment_191583" align="alignnone" width="640" caption="Burritos yang lezat dan hangat, menu berbuka yang asyik"]

1344227500188328733
1344227500188328733
[/caption]

Tidak terasa, azan magrib pun berkumandang dan tibalah gilirannya air putih serta camilan khas Mexico mengalir satu persatu.Menu pertama yang keluar adalah burritos yang masih hangat “fresh from the oven”, sehingga dalam sekejab langsung ludes diserbu para kompasianer yang sudah kelaparan.


[caption id="attachment_191584" align="alignnone" width="640" caption="Taco daging atau ayam yang nikmat..Pasti kenyang deh!"]

13442275731847077998
13442275731847077998
[/caption]

Setelah sempat sholat margin di Masjid Al-Akhyar yang terdapat tidak jauh dari Taco Express, acara berbuka kembali dilanjutkan sambil menikmati berbagai jenis makanan yang lain seperti Taco diselingi dengan senda gurau para kompasianer dengan mbak Sheilina yang cantik dan Om Jokowa yang ganteng.


[caption id="attachment_191585" align="alignnone" width="640" caption="Bahan impor! harga terjangkau, rasa nikmat dan home made, bukan factory"]

1344227626620978141
1344227626620978141
[/caption]

Semua bahan kami halal dan 70 persen di antaranya diimport baik dari Amerika, New Zealand dan lain sebagainya”tambah pemilik warmexsambil memperlihatkan beberapa bahan baku makanan khas Meksiko ini. Kelebihan warung ini adalah pelanggan dapat menikmati makanan yang “home made” dengan layanan ramah dan lebih personal.Tentu saja dengan harga yang sangat terjangkau. Saya pun sempat melihat daftar menu dan harga di atas meja kasir yang memang cukup lengkap dengan harga yang lumayan OK untuk ukuran masakan yang lezat dan memanjakan lidah ini.


[caption id="attachment_191586" align="alignnone" width="640" caption="Daftar Menu, Harga Pas buat Kantong Kamu!"]

13442277901277750846
13442277901277750846
[/caption]

Saya pun sempat memperhatikan dekorasi warung dimana salah satu dinding bergambar sebuah kota di Meksiko yang khas dan juga beberapa gambar kecil tentang kaktus dan tarian Meksiko. Di dinding lainnya terdapat gambar seorang leleaki mengenakan sombrero yaitu topi khas Meksiko.


[caption id="attachment_191590" align="alignnone" width="622" caption="Lelaki Macho dengan Sombrero"]

13442283051077194679
13442283051077194679
[/caption]

“Dekorasi ini saya pesan dari seorang teman dengan budjet hanya satu setengah juta rupiah”, tambah mas Jokowa lagi menjelaskan bahwa warung yang baru beroperasi sekitar satu setengah bulan lalu ini sudah mulai banyak mendapat pelanggan dengan komposisi sekitar 60 persen kaum ekspatriat.


[caption id="attachment_191587" align="alignnone" width="640" caption="Berfoto Bersama"]

13442278611920773867
13442278611920773867
[/caption]

Sekitar pukul 7, ketika semua kompasianer sudah kenyang , maka acara ditutup dengan berfoto bersama dengan harapan kita dapat berkunjung lagi ke Warmex ini dan menikmati makanan khas Meksiko serta layanan yang ramah dari pemiliknya. Mas atau OmJoko Waluyo alias Jokowa yang menyenangkan !


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun