Mohon tunggu...
achmad rizki
achmad rizki Mohon Tunggu... Bankir - Hola aku warga Bumi yang bisa berbahasa Indonesia walau cuma dapet C pas Kuliah

aku mau ada peninggalan tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Money

BNI Transformation

31 Januari 2021   22:54 Diperbarui: 31 Januari 2021   23:14 1795
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hi Gaes... semoga sehat2 selalu. kali ini gw mo nulis mengenai tempat gw sekarang berkarir. suatu kesempatan yang luar biasa gw bisa menjadi bagian BNI Hi-Movers dimana BNI ini telah memiliki sejarah yang panjang dan sangat berperan dalam perekonomian Republik Indonesia. 

Bank Negara Indonesia hadir untuk "Melayani Negeri, Kebanggaan Bangsa". Tugas mulia Bank Negara Indonesia (BNI) yang menyediakan layanan perbankan turut membangun negara Republik Indonesia yang tercinta. Dalam mengemban amanah melayani negeri dalam layanan perbankan Bank BNI 46 memiliki 17 kantor wilayah dan 2.245 Jaringan kantor yang tersebar di seluruh Nusantara serta termasuk 6 kantor cabang luar negri, 1 kantor sub branch luar negri, 1 kantor luar negri dan 8 atm yang berada di luar negri untuk layanan perbankan global.

Ibarat kapal besar, bahtera Bank BNI 46 telah mengarungi berbagai lautan samudra dan telah melewati terjangan ombak, gelombang, dan badai dalam perjalanannya. BNI telah melalui berbagai masa sulit pada era perbankan, mulai dari era Kemerdekaan, era Bank Berdjoeang, era Pasca Krisis Moneter, era distrupsi Industri 4.0, dan juga era Pandemi Covid-19 yang menjadi krisi Dunia kali ini.

Pandemi Covid-19 ini membuat perekonomian terjun bebas. Pertumbuhan ekonomi Indonesia terkontraksi dalam pada TW II turun hingga -5,32%, kemudian mengalami perbaikan pada Triwulan berikutnya  dan hingga akhir tahun 2020 GDP terkontraksi -1,7% hingga 0,6%. Hal tersebut berdampak pula pada industri keuangan yang menurun. BNI pun tak luput dari dampak Covid-19 ini. Kinerja perusahaan menurun karena dampak Covid-19 ini.

Pandemi Covid-19 membuat banyak perubahan. Pandemi in membuat perubahan pola hidup masyarakat dan pola bisnis dari segala macam sektor ekonomi. Oleh karena hal tersebut dibutuhkan Transformasi agar kita dapat Recovery lebih cepat dan melakukan akselerasi peningkatan kinerja lebih cepat.

Dalam upaya "BNI Transformation" menuju kesuksesan goals yang ditetapkan perusahaan bersama segenap BNI Hi-Movers perlu memegang Business Value : BNI RACE.

RACE terdiri dari:

R : Riski Culture, Budaya dan sistem manajemen resiko yang terbaik

A : Agile, Lincah dan dapat berubah secara cepat serta beradaptasi sesuai dengan dinamika pasar

C : Collaborative, Berkolaborasi dan menawarkan solusi, bukan hanya produk kepada customer

E : Budaya eksekusi perlu terus diperkuat dan dilaksanakan dengan disiplin

 #LOMPATLEBIHTINGGI

Dengan Business Value ini diharapkan BNI dapat meningkatkan daya saing, memenangkan persaingan, dan menjadikan BNI Go Global.  

Bank BNI terus bertransformasi menjadi lebih baik tuk negeri dari semenjak BNI didirikan pada 5 Juli 1946 (era Kemerdekaan) sebagai bank bank penopang Kedaulatan Moneter Negara Kesatuan Republik Indonesia yang pada saat itu BNI berperan sebagai bank sentral dan bank umum.  Pada tahun 1955 BNI diubah menjadi bank umum dan membuka cabang pertama di luar negeri yang terletak di Singapura. Pada 1960 BNI mendukung perekonomian Indonesia dan memperkenalkan berbagai layanan perbankan seperti Bank Terapung dan Bank Keliling.

Selanjutnya pada tahun 1968 BNI ditetapkan menjadi "Bank Negara Indonesia 1946", dan statusnya menjadi Bank Umum Milik Negara. Peran BNI sebagai Bank yang diberi mandat untuk memperbaiki ekonomi rakyat dan berpartisipasi dalam pembangunan nasional. Pada 1996 BNI menawarkan saham perdana kepada masyarakat dan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya. Hal ini menjadikan BNI sebagai bank pemerintah pertama yang menjadi perusahaan terbuka.

Tahun 1997 Krisis moneter melanda Asia dan Indonesia. Sebagaimana bank-bank lain, BNI juga terkena dampak negatif krisis tersebut, hal ini tercermin dari menurunnya indikator kinerja finansial namun BNI masih mampu bertahan.  Tahun 2008 krisis ekonomi global melanda, BNI melangkah meningkatkan nilai di tengah tantangan krisis ekonomi global, dengan memperkuat landasan finansial melalui 5 (lima) strategi utama yaitu kecukupan pencadangan kerugian, peningkatan kualitas aktiva, fokus pada profitabilitas, menciptakan model bisnis yang berkelanjutan, serta mempertahankan struktur biaya yang efisien.

BNI berhasil mampu melewati krisis yang ada dan pada tahun 2014 untuk pertama kalinya Laba Bersih BNI menembus angka dua digit (Rp10,8 triliun), sebagai salah satu hasil program transformasi BNI yang dilakukan sejak 2008.

BNI terus bertransformasi mengikuti zaman dan kondisi yang ada. Pada 2021 ini pun BNI bertransformasi dan kami yakin Transformasi ini pun akan Sukses, dengan kolaborasi dalam menjalankan program transformasi. Berkomitmen penuh untuk mendukung program tersebut serta Mengawal Journey Transformasi yang telah dicanangkan dengan baik.

Saya BNI Hi-Movers mendukung  "BNI Transformation"

 "Let's RACE !!!"

 #LOMPATLEBIHTINGGI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun