Mengidentifikasi dan Menginterview di Banjarmasin Timur

7.responden yang ketujuh adalah seorang pemilik belimbing sayur:

Dokpri

"Lahan basah juga menjadi pusat penelitian yang menarik. Banyak ilmuwan dan peneliti yang mempelajari lahan basah untuk memahami lebih dalam tentang biodiversitas dan fungsi ekosistem. Penelitian ini dapat membantu kita menemukan cara baru untuk melestarikan lingkungan dan memanfaatkan sumber daya secara berkelanjutan."

8.responden yang kedelapan adalah warga disana:

Dokpri

Salah satu manfaat terbesar dari lahan basah adalah kemampuannya untuk mengatur kualitas air. Tanaman di lahan basah dapat menyerap nutrisi berlebih, seperti fosfor dan nitrogen, yang dapat menyebabkan pencemaran air. Dengan menjaga lahan basah, kita membantu menjaga kesehatan sumber daya air yang kita andalkan."

9.responden yang kesembilan adalah pemilik pohon Serikaya:

Dokpri

"Saya melihat lahan basah sebagai sistem pendukung kehidupan. Mereka bukan hanya menyediakan habitat, tetapi juga mendukung berbagai layanan ekosistem yang penting. Misalnya, mereka membantu mengatur iklim lokal dan mendukung keanekaragaman hayati. Tanpa lahan basah, banyak spesies akan kehilangan tempat tinggal dan makanan."

10.responden yang kesepuluh adalah pemilik pohon pisang:

Dokpri

Akhirnya, saya merasa bahwa perlindungan lahan basah harus menjadi prioritas dalam kebijakan lingkungan kita. Ini bukan hanya tentang menjaga lingkungan, tetapi juga tentang melindungi sumber daya yang mendukung kehidupan kita. Jika kita tidak bertindak sekarang, kita berisiko kehilangan keanekaragaman hayati dan layanan ekosistem yang sangat kita andalkan."

KESIMPULAN HASIL RESPONDEN:

Dari sepuluh wawancara mengenai lahan basah, dapat disimpulkan bahwa lahan basah memainkan peran yang sangat vital dalam ekosistem dan kehidupan manusia. Mereka berfungsi sebagai habitat bagi berbagai spesies, penyaring alami untuk menjaga kualitas air, dan pengatur aliran air yang membantu mengurangi risiko banjir. Selain itu, lahan basah berkontribusi dalam mitigasi perubahan iklim dengan menyerap karbon dioksida.

Ancaman terhadap lahan basah, seperti pembangunan dan urbanisasi, menjadi perhatian utama, sehingga perlu adanya peningkatan kesadaran dan pendidikan masyarakat mengenai nilai ekologis dan sosial dari lahan basah. Lahan basah juga memiliki nilai budaya dan rekreasi, memberikan manfaat langsung bagi komunitas yang bergantung padanya.