Mohon tunggu...
rizkiahmadi
rizkiahmadi Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

semua yang kita inginkan pasti dapat kita capai selagi masih ada kemauan dalam diri kita

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengimplementasian Nilai-Nilai Pancasila dalam Sumpah Pemuda 1928 untuk Kehidupan Remaja

24 November 2024   22:28 Diperbarui: 24 November 2024   22:39 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Implementasi Pancasila: Nilai-Nilai Persatuan dalam Sumpah Pemuda 1928 untuk Kehidupan Remaja Sekarang

Pancasila sebagai dasar negara Indonesia, bukan hanya sebuah dokumen sejarah, tetapi juga pedoman hidup yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk oleh generasi muda. Dalam Sumpah Pemuda 1928, para pemuda Indonesia mengikrarkan janji untuk bersatu demi kemerdekaan Indonesia. Nilai-nilai persatuan yang terkandung dalam Sumpah Pemuda 1928 dan Pancasila sangat relevan untuk kehidupan remaja sekarang. Dalam artikel ini, kita akan membahas bagaimana implementasi nilai-nilai persatuan dalam Pancasila dan Sumpah Pemuda bisa diterapkan oleh remaja Indonesia masa kini.

Apa Itu Sumpah Pemuda 1928 dan Nilai Persatuan di Dalamnya?

Sumpah Pemuda adalah ikrar yang diucapkan oleh para pemuda Indonesia pada 28 Oktober 1928, yang mengandung tiga janji penting:

  1. Bertanah air satu, tanah air Indonesia.
  2. Berbangsa satu, bangsa Indonesia.
  3. Berbahasa satu, bahasa Indonesia.

Ketiga janji tersebut menggambarkan semangat persatuan yang kuat untuk mengatasi perbedaan dalam suku, agama, dan budaya. Sumpah Pemuda adalah bukti nyata bahwa meskipun Indonesia memiliki banyak keberagaman, persatuan adalah kunci utama untuk mencapai tujuan bersama: kemerdekaan Indonesia. Nilai persatuan ini sangat relevan untuk diterapkan dalam kehidupan remaja sekarang, di tengah tantangan globalisasi dan perbedaan yang semakin beragam.

Nilai-Nilai Persatuan dalam Pancasila

Pancasila sebagai dasar negara Indonesia mengandung lima sila yang memuat nilai-nilai yang sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, khususnya dalam konteks persatuan. Berikut adalah bagaimana nilai-nilai tersebut dapat diterapkan dalam kehidupan remaja saat ini:

1. Ketuhanan Yang Maha Esa (Sila Pertama)

Sila pertama menekankan pentingnya toleransi antar umat beragama. Bagi remaja Indonesia, penting untuk memahami dan menghargai perbedaan agama yang ada. Dengan menghargai perbedaan agama dan memperlakukan sesama dengan rasa hormat, persatuan dalam masyarakat Indonesia dapat terjaga dengan baik.

2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab (Sila Kedua)

Sila kedua mengajarkan untuk menjunjung tinggi hak asasi manusia dan tidak membedakan satu individu dengan yang lainnya berdasarkan latar belakang sosial atau ekonomi. Remaja kini harus menerapkan nilai ini dengan berempati terhadap teman-teman yang berbeda suku, ras, dan status sosialnya. Dengan membangun rasa saling menghargai, remaja bisa berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan damai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun