Apa itu manajemen? Apa itu konsultasi? Apa itu manajemen dalam BK?Bagaimana pendapat kompasianer mengenai pengertian keduanya?Langsung saja kita menuju ke pembahasannya.
Pengertian Manajemen
Manajemen berasal dari kata "to manage"Â dalam bahasa Inggris yang artinya mengurusi atau kemampuan menjalankan dan mengontrol. Manajemen dapat diartikan sebagai seni mengatur, merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, dan mengawasi.Â
Manajemen ini berguna untuk membantu dalam melaksanakan  tugas dan tanggungjawab secara teratur, efektif, dan efisien. Seperti contoh dalam sebuah perusahaan tentu ada yang bertugas mengawasi karyawannya dalam melakukan pekerjaan atau dalam sebuah proyek ada seorang mandor yang bertugas mengecek kinerja bawahannya.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata konsultasi diartikan sebagai pertukaran pikiran untuk mendapatkan kesimpulan (berupa nasihat, saran, dan sebagainya) yang sebaik-baiknya. Dari arti kata ini dapat dipahami bahwa konsultasi berkaitan dengan kegiatan pemberian nasihat atau saran yang diberikan oleh pihak yang berkompeten kepada orang yang membutuhkannya.Â
Disini ada tiga pihak yang terlibat dalam proses konsultasi, yaitu klien/pihak yang memiliki masalah, konsultan/orang yang memberi bantuan penyelesaian masalah pada klien, dan orang yang meminta bantuan konsultasi.
Sedangkan pengertian manajemen bimbingan dan konseling adalah upaya-upaya pertolongan yang diberikan oleh pembimbing atau konselor kepada individu melalui tatap muka atau hubungan timbal balik antara keduanya, yang diusahakan agar efektivitas, efisiensi dan tujuan yang diharapkan dapat tercapai.
Prinsip-Prinsip Manajemen BK
Dalam melakukan manajemen bimbingan dan konseling ada prinsip-prinsip yang diterapkan, mulai dari perencaanaan (planning), pengorganisasian (organizing), penyusunan personalia (staffing), pengarahan dan kepemimpinan (leading), dan pengawasan (controlling).
Perencaanaan (planning), adalah kegiatan perencanaan BK secara matang dan sistematis mulai dari menetapkan tujuan organisasi, menentukan strategi, program-program, metode, hingga standar prosedurnya.
Pengorganisasian (organizing), adalah proses yang berkenaan dengan pelaksanaan bimbingan tersebut dikelola dan diorganisir.
Penyusunan personalia (staffing), adalah proses penyusunan, penetapan, dan pembagian tugas kepada para personalia agar pelaksanaan menjadi efektif dan efisien, sehingga tujuan dapat dicapai dengan baik.
Pengarahan dan kepemimpinan (leading), adalah mengarahkan dan memimpin para personalia dalam melaksanakan tugasnya masing-masing agar aktivitas pelayanan BK dapat terarah pada pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.
Pengawasan (controlling), yaitu proses pengawasan dan penilaian yang dilakukan supaya tidak terjadi penyimpangan pada pelaksanaan konsultasi. Proses pengawasan ini dilaksanakan oleh kepala sekolah terhadap pelaksanaan pelayanan bimbingan dan konseling yang dilakukan oleh guru BK atau pihak terkait, seperti wali kelas, guru mata pelajaran, atau kerjasama guru BK dengan orang tua siswa.
Demikian sedikit informasi mengenai manajemen bimbingan dan konseling berserta prinsip-prinsip dalam melaksanakannya.
Sumber:
http://kbbi.web.id/konsultasi.html
http://misturiyah.gurusiana.id/article/manajemen-bimbingan-dan-konseling-bk-817551
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H