Badai Rindu
(ciptaan: Rizki Ananda Mustafa)
kututup rapat-rapat daun jendela
kujadikan ia musuh menit itu.
mengais ingatan-ingatan
yang pernah kuminta,
menyembah datangnya
badai yang serupa dirimu.
mengamsalkan rapalan doa-doa
yang runcing di bibirku,
lalu dengan khusyuk aku
mengusir badai itu.
kuharap terang hadir, segera!
ternyata sepucuk pengharapan ku
hanyalah usaha tanpa hasil
seakan semesta memperingatiÂ
kalau dirinya sedang bercinta,Â
tersadar dalam diam ku
ada kenangan hujan bersamaan dengan rindu
wahai rusuk ini hanya hujan biasa
apa cuma engkau hanya terlaluÂ
dibanggakan?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H