Pembuatan spot foto bertujuan agar wisata hutan pinus memiliki satu titik yang eye catching dan titik lokasi tersebut sebagai spot foto bagi pengunjung yang datang. Penambahan tempat duduk dengan memanfaatkan ban bekas dilakukan agar ban-ban yang terbengkalai dapat digunakan menjadi sesuatu yang bermanfaat, ban bekas yang di cat kemudian di tata di beberapa titik dapat menambah unsur estetika. Penambahan tempat duduk dari ban bekas merupakan modifikasi dari tempat duduk sebelumnya yang hanya menggunakan karpet dan batang pohon. Pembuatan jalur dibuat agar wisata hutan pinus lebih rapi dan tertata, dengan adanya jalur ini maka para pengunjung diarahkan untuk masuk melewati pintu yang sudah disediakan dan keluar melalui pintu keluar yang langsung menuju ke warung Pak Bejo. Diharapkan dengan pengadaan jalur keluar ke warung pak Bejo para pengunjung yang datang dapat berkunjung terlebih dahulu di warung sebelum pulang.Â
Dengan adanya inisiatif dari KKN kelompok 7 tersebut, lantas pak Bejo sebagai pemilik warung sekaligus penjaga hutan pinus memberikan komentar positif tentang kinerja kelompok 7. "Saya sangat bersyukur sekali dengan kehadiran kawan-kawan mahasiswa KKN di dusun kami ini dapat merubah tatanan hutan pinus menjadi wisata literasi yang dapat dijadikan tempat untuk menambah wawasan terkait berbagai macam tenaman disini" ujar Pak Bejo.
Dalam tahap akhir tepat pada tanggal 17 februari 2022 kelompok 7 menggelar grand launch dan proses penyerahan sebagai tanda terimaksih kepada Kepala Dusun dan Pak Bejo. Acara tersbut diisi dengan kunjungan siswa SD 01 Penanggal untuk studi literasi terkait tanaman yang ada disana menggunakan handphone yang kemudian di scan QR code nya dan diringi kemeriahan live music. (AWM/RFF)Â
