Menelaah Hikmah di Balik Banjir di Kabupaten Kendal

Musim hujan yang datang diawal tahun 2021 menyebabkan beberapa wilayah di Kabupaten Kendal tergenang banjir. Manusia harus bisa intropeksi terhadap fenomena alam agar mendapat hikmahnya atas peristiwa ini. Ada beberapa hal yang harus dilakukan masyarakat pasca musibah banjir, salah satunya yaitu masyarakat memuliakan alam dan selalu bersabar atas ujian yang diberikan oleh Tuhan.

Ada hikmah di balik musibah banjir diawal tahun ini. Dimana kita bisa melihat mana orang beriman dan mana orang yang tidak beriman kepada Allah SWT. Seperti salah satu hadist yang berbunyi "kebersihan sebagian dari iman." (HR. Al-Tirmidzi). Karena salah satu penyebab banjir adalah ulah manusia itu sendiri yang membuang sampah sembarangan.
Selain membuang sampah sembarangan banjir juga disebabkan oleh kerusakan alam seperti penggundulan alam, dimana manusia juga terlibat dalam hal itu. Sebagai manusia kita harus bertanggung jawab untuk melindungi segala sesuatu yang telah Allah berikan termasuk tumbuhan. Karena air diserap oleh tumbuhan.

Anehnya, tidak sedikit dari para korban banjir itu yang tetap melakukan aksi buang sampah sembarangan dan selama pelanggaran itu terjadi, tentu saja banjir masih tetap setia mendatangi pada setiap musim penghujan, seolah-olah musibah banjir itu sudah dianggap sesuatu yang biasa-biasa saja. Bukannya merasa bersalah manusia justru sering saling menyalahkan satu sama lain.

Dengan adanya musibah banjir juga mengajari kita untuk hidup bergotong royong, saling membantu satu sama lain, entah itu memberikan bantuan berupa materi atau berupa sokongan semangat kepada korban bencana banjir. Karena bantuan sekecil apapun dari kita sangat membantu bagi mereka yang kesusahan. Dan berhenti saling menyalahkan satu sama lain, lebih baik intropeksi disi sendiri.
Dalam menghadapi segala musibah manusia harus selalu bersabar atas ujian yang Allah berikan. Karena Allah pasti akan selalu memberikan hikmah dibalik semua ujiannya. Contohnya seperti dengan adanya banjir manusia lebih bisa menghargai dan merawat alam dengan seisinya.

Jadi untuk teman-teman mulai sekarang stop membuang sampah sembarangan dan menggunduli daerah resapan air.

Rizka Setiyani

SMK Negeri 1 Kendal