Mohon tunggu...
Rizka Eliza
Rizka Eliza Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Pelajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dampak Negatif Bullying Terhadap Perkembangan Sosio Emosional Remaja

15 November 2024   16:32 Diperbarui: 15 November 2024   16:56 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bullying atau perundungan adalah masalah serius yang sering terjadi di lingkungan sekolah dan dapat memberikan dampak negatif yang signifikan terhadap perkembangan sosio-emosional remaja. Perilaku ini melibatkan tindakan agresi yang berulang-ulang terhadap individu yang lebih lemah, baik secara fisik, verbal, maupun sosial.

Beberapa dampak negatif yang sering muncul antara lain:

1. Gangguan kesehatan mental. Korban bullying sering mengalami gangguan kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, gangguan stres pasca-trauma, dan bahkan pikiran untuk bunuh diri. 

2. Penurunan harga diri.Perundungan terus-menerus dapat merusak harga diri korban, membuat mereka merasa tidak berharga, tidak aman, dan tidak layak.

3. Masalah dalam bersosialisasi. Korban bullying seringkali menghindari interaksi sosial, merasa terisolasi, dan sulit membangun hubungan yang sehat dengan orang lain.

Pengalaman bullying menciptakan trauma emosional yang mendalam, meninggalkan bekas luka psikologis yang sulit disembuhkan.Korban bullying hidup dalam ketakutan dan selalu merasa tidak aman, baik di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah. Langkah yang perlu dilakukan sebagai pendidik diantaranya : 

1. Menciptakan lingkungan sekolah yang inklusif, toleran, dan bebas dari kekerasan, menyediakan layanan konseling bagi korban dan pelaku bullying, memberikan dukungan sosial yang kuat kepada korban bullying, 

2. Menyediakan layanan konseling bagi korban dan pelaku bullying.

3. Memberikan dukungan sosial yang kuat kepada korban bullying.

Bullying bukan hanya masalah individu, tetapi masalah sosial yang kompleks. Semua pihak perlu bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari bullying bagi semua anak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun