Mohon tunggu...
Rizka Amalia Zahroh
Rizka Amalia Zahroh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Hobi membaca, Kepribadian pendiam

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Takut kepada Tuhan adalah Kunci Terhindar dari Perbuatan Maksiyat dalam Kitab Akhlaqu lil Banat Juz 2

17 Juni 2024   15:10 Diperbarui: 17 Juni 2024   20:49 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Ketahuilah bahwa takut kepada Allah ketika tetap di dalam hatimu, maka hal tersebut menjadikan segala kebaikan, menjaga kamu dari segala bahaya, maka kamu tidak akan mampu jika kamu meninggalkan taat atau melakukan kemaksiyatan. Karena kamu memperhatikan Tuhanmu di segala tempat seperti keterangan yang akan datang dalam cerita murid dan guru. Takut kepada Tuhanmu menjadikan semua amalmu dan akhlaqmu bagus. Akan terjadi hal-hal sebaliknya jika takut kepada Allah dicabut dari hati. Karena manusia ketika takut kepada Allah dicabut menjadikan lebih kasar dan lebih kotor daripada hewan. Maka dia melakukan sesuatu yang mengikuti hawa nafsunya, dia tidak peduli dan tidak malu dari apa yang diperbuat kedua tangannya.

Ketahuilah juga bahwa mensyukuri nikmat itu menjadi tambahan nikmat begitu juga mengkufuri nikmat menjadi sebab hilangnya nikmat. Allah berfirman : لَئِنْ شَكَرْتُمْ لأَزِيْدَنَّكُمْ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْد Yang artinya : Jika kalian bersyukur, maka aku akan menambahkan kepada kalian. Jika kalian mengufuri, sesungguhnya siksaku sangat pedih. Syair berkata : Ketika kamu dalam kenikmatan, maka jagalah nikmat tersebut # Sesungguhnya maksiyat-maksiyat itu menghilangkan nikmat-nikmat. Ketika kamu takut kepada Tuhanmu dan kamu bersyukur kepada Tuhanmu atas nikmat-nikmatNya, maka Tuhanmu akan menambahkan anugerah dan pemberianNya, Tuhanmu akan menjagamu dari segala halangan, Tuhanmu akan memberikan kepadamu setiap perkara yang kamu minta, Tuhanmu mencintaimu dan menjadikan makhluq mencintaimu seperti firman Allah :  إنَّ الَّذِيْنَ آمَنُوْا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ سَيَجْعَلُ لَهُمُ الرَّحْمَنُ وُدًّا Yang artinya : Sesungguhnya orang yang beriman dan beramal shalih, maka Dzat yang Maha Kasih akan menjadikan mereka cinta. Maksudnya Allah mencintai mereka dan Allah menjadikan manusia cinta kepadanya. Di dalam hadits : Sesungguhnya Allah ketika cinta kepada hamba, maka Allah mengundang malaikat Jibril : Sesungguhnya Allah mencintai fulan, maka cintailah fulan. Kemudian malaikat Jibril mencintai fulan. Kemudian malaikat Jibril mengundang ahli langit : Sesungguhnya Allah mencintai fulan, maka cintailah fulan. Lalu ahli langit mencintai fulan dan mereka meletakkan fulan diterima di ahli bumi.

Bab Kedua Kitab Akhlaqu lil Banat Juz 2

Penulis Artikel : Rizka Amalia Zahroh

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun