Kegiatan Modul Nusantara ke Kampung Seni dan Budaya Jelekong

Pada hari Sabtu, 05 November 2022 sebanyak 5 kelompok Modul Nusantara kunjungi Kampung Seni dan Budaya Jelekong yang ada di Bandung, Jawa Barat. Ketika sampai di Kampung Seni dan Budaya Jelekong kami disambut langsung oleh teh Intan selaku ketua kelompok penggerak pariwisata (kompepar). 

Setelah itu kami diarahkan untuk menuju ke tempat yang telah disediakan. Karena panggung utama akan digunakan untuk acara di tanggal 7 maka pihak kompepar terpaksa memindah ke tempat lain untuk acara pertunjukan kali ini.

Salah satu lukisan yang berjejer di sepanjang jalan yang ada di kampung seni dan budaya jelekong/dokpri

Kampung Seni dan Budaya Jelekong adalah Kampung seni dan budaya yang ada di Kabupaten Bandung yang memproduksi wayang golek dan lukisan-lukisan. Sepanjang perjalanan ketika memasuki Kampung seni dan budaya jelekong ini sangat terlihat aktivitas seninya, banyak lukisan-lukisan yang terlihat ketika berkeliling di kampung ini. Kampung seni dan budaya jelekong ini menjadi tempat industri kesenian wayang golek dan juga lukisan yang sudah dikenal sampai ke mancanegara.

Dokpri

Di kampung Seni dan Budaya Jelekong ini terdapat kompepar (kelompok penggerak pariwisata) yang mana merupakan suatu kelompok penggerak pariwisata seni dan budaya jelekong yang ada di kampung ini. Kompepar giriharja didirikan untuk membantu mengembangkan potensi masyarakat bidang pariwisata berupa pengembangan karya seni dan budaya yang ada di kampung seni dan budaya jelekong ini, terutama wayang golek dan lukisan. 

Kompepar ini menjadi wadah wisata yang memberikan pengalaman berwisata sembari edukasi tentang seni dan budaya khususnya mengenai wayang golek dan lukisan kepada pengunjungnya. kompepar juga menyediakan tempat atau gedung serta sanggar untuk mengadakan pertunjukan seni dan budaya yang ada di kampung ini.

Proses Melukis/dokpri

Dokpri

Alat-alat melukis yang di berikan oleh pihak Kompepar/Dokpri

Hasil Lukisan saya sendiri Rizka Mulia/Dokpri

Kegiatan yang kami jalankan selama berada di kampung seni dan budaya jelekong yaitu diawali dengan acara pembukaan oleh teh Sofi selaku MC, kemudian kata sambutan sekaligus menjelaskan mengenai giriharja oleh teh Intan selaku ketua dari kompepar. Setelah itu ditampilkan demonstrasi wayang golek yang dimainkan langsung oleh Bapak Iwan sebagai dalangnya. Dan  kami diberikan alat-alat melukis yang lengkap dalam satu kantong plastik yang sudah disediakan untuk melukis bersama dan di akhiri dengan sesi foto bersama.

Demonstrasi wayang golek oleh bapak Iwan sebagai dalangnya/Dokpri