Mohon tunggu...
Rizal Putra Milda
Rizal Putra Milda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi membaca, menulis, traveling, kuliner, nonton berita

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Di Istana Negara, Presiden Jokowi Minta Masukan dari LDII Terkait Pengelolaan Hutan Lindung

3 September 2024   17:23 Diperbarui: 3 September 2024   17:32 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jajaran DPP LDII di Istana Negara/dok. pri

Jakarta, 3 September 2024 --- Presiden Joko Widodo menerima Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso beserta jajarannya di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 3 September 2024. Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk membahas pencapaian dan rencana LDII dalam mendukung program pemerintah.

Dalam kesempatan tersebut, KH Chriswanto Santoso menyampaikan apresiasi terhadap kepemimpinan Presiden Jokowi selama dua periode terakhir. "Kami mengucapkan terima kasih atas kerja keras Presiden Jokowi dalam menjalankan tugas-tugas kepresidenan. Kami sangat menghargai dan mendoakan yang terbaik untuk beliau," ujar KH Chriswanto, alumnus Newcastle University.

LDII juga melaporkan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang telah dilaksanakan pada bulan November lalu, yang dibuka oleh Presiden Jokowi dan dihadiri oleh calon-calon presiden. "Kami berharap hasil Rakernas ini tidak hanya menjadi catatan di atas kertas, tetapi dapat diimplementasikan secara efektif di lapangan," tambah KH Chriswanto.

Dalam bidang kebangsaan, LDII menjalin kerja sama dengan MPR untuk mendirikan "Sekolah Virtual Kebangsaan" yang bertujuan menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada ulama, pimpinan pondok pesantren, mubaligh, dan dai-daiyah di seluruh Indonesia. Selain itu, LDII juga bekerja sama dengan Kejaksaan melalui program Jaksa Masuk Pesantren (Jaksa Keren) untuk menyebarluaskan informasi hukum dan meningkatkan kesadaran hukum di kalangan santri.

Di bidang ketahanan pangan, Presiden Jokowi meminta LDII untuk mengajukan usulan terkait pengelolaan hutan lindung sosial. "Kami telah mengajukan proposal melalui Pemda di beberapa wilayah dan saat ini produksi sudah berjalan setelah mendapat amanat dari Presiden," papar KH Chriswanto.

LDII juga melaksanakan gerakan 'Kerja Bersama Bakti untuk Negeri' dengan berbagai kegiatan seperti penanaman pohon, pembersihan sungai, dan kerja bakti lainnya secara nasional. Gerakan ini merupakan bagian dari implementasi hasil Rakernas dan diharapkan dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

Presiden Jokowi meminta LDII untuk mendukung pemerintahan yang akan datang dan berkontribusi pada program-program berkelanjutan. "Presiden meminta LDII untuk berpartisipasi dalam pemerintahan baru dan melanjutkan program-program yang ada dengan komitmen yang lebih besar," kata KH Chriswanto.

Selain itu, Presiden menekankan pentingnya stabilitas keamanan dan berterima kasih atas kontribusi LDII dalam menjaga kerja sama dengan berbagai pihak. Dalam waktu dekat, LDII akan bertemu dengan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, untuk membahas dukungan dalam program-program pemerintah ke depan.

LDII berkomitmen untuk mendukung program prioritas pemerintah yang selaras dengan hasil Rakernas LDII, seperti kebangsaan, keagamaan, pendidikan, kesehatan, pembangunan SDM, teknologi digital, ekonomi syariah, ketahanan pangan, lingkungan hidup, serta energi baru terbarukan. "Kami berharap dengan program-program ini, Indonesia dapat mencapai visi Indonesia Emas 2045," tegas KH Chriswanto. (Lines/Rizal PM)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun