Mohon tunggu...
Rizal Mutaqin
Rizal Mutaqin Mohon Tunggu... Tentara - Founder Bhumi Literasi Anak Bangsa | Dewan Pengawas Sparko Indonesia

Semua Orang Akan Mati Kecuali Karyanya

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tidak Ada Ketua yang Abadi, yang Abadi Hanyalah Founder

17 September 2024   07:05 Diperbarui: 30 September 2024   06:40 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: Sparko Indonesia

Dalam pidatonya pada Musyawarah Nasional (Munas) ke-III Sparko Indonesia, Letkol Inf Eka Wira Dharmawan, S.A.P., M.Si., yang dikenal sebagai King of Sparko, menyampaikan pesan penting mengenai dinamika kepemimpinan dalam organisasi tersebut. Ia menekankan bahwa tidak ada ketua yang abadi dalam organisasi, dan yang abadi hanyalah founder. Pesan ini menjadi dasar pemahaman bagi para pengurus dan anggota Sparko Indonesia mengenai pentingnya regenerasi dalam organisasi yang terus berkembang.

Menurut King of Sparko, kepemimpinan dalam organisasi Sparko Indonesia diatur sedemikian rupa sehingga setiap ketua umum memiliki masa jabatan selama dua tahun. Setelah masa jabatan berakhir, akan dilakukan pemilihan ulang untuk menentukan ketua umum yang baru. "Ketua umum akan dilakukan pemilihan setiap 2 tahun," ujarnya. Hal ini dilakukan untuk menjaga dinamika organisasi agar tetap segar dan relevan dengan tantangan zaman.

Pesan ini sekaligus menggarisbawahi pentingnya loyalitas terhadap founder Sparko Indonesia. Letkol Eka menjelaskan bahwa ketua yang terpilih dalam setiap periode pemilihan adalah mereka yang memiliki loyalitas kuat terhadap visi dan misi yang telah dicanangkan oleh founder Sparko. "Ketua terpilih adalah yang loyal kepada founder," tegasnya. Dengan demikian, kepemimpinan dalam Sparko Indonesia bukan hanya soal kemampuan manajerial, tetapi juga soal komitmen terhadap nilai-nilai dasar organisasi.

Selain loyalitas, King of Sparko juga menekankan bahwa dedikasi yang tinggi terhadap komunitas Sparko Indonesia adalah salah satu kriteria utama dalam pemilihan ketua. Ia berharap ketua terpilih tidak hanya mampu mengelola organisasi dengan baik, tetapi juga berdedikasi penuh dalam menjaga eksistensi dan membangun Sparko menjadi komunitas yang lebih besar dan solid. "Ketua yang berdedikasi untuk Sparko Indonesia adalah yang layak memimpin," tambahnya.

Pentingnya regenerasi kepemimpinan dalam organisasi ini juga menjadi salah satu poin utama yang ditekankan Letkol Eka. Ia berpendapat bahwa setiap organisasi yang sehat harus memberikan ruang bagi munculnya pemimpin-pemimpin baru. Dengan adanya pergantian kepemimpinan setiap dua tahun, Sparko Indonesia dapat terus memperbaharui visi, strategi, dan program kerja sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan zaman.

King of Sparko juga menyampaikan bahwa peran founder dalam sebuah organisasi seperti Sparko sangat penting untuk menjaga arah dan tujuan besar organisasi. "Yang abadi hanyalah founder," ucap Letkol Eka, menekankan bahwa founder adalah penjaga dari nilai-nilai dasar dan visi yang melandasi berdirinya Sparko Indonesia. Loyalitas kepada founder adalah bentuk penghormatan terhadap sejarah dan pondasi yang telah dibangun sejak awal.

Dalam konteks Sparko Indonesia, Letkol Eka berharap bahwa para pemimpin yang terpilih di masa depan tetap menghormati warisan yang telah dibangun oleh founder, sambil membawa inovasi dan ide-ide baru yang relevan. Dengan begitu, Sparko dapat terus berkembang tanpa melupakan akar dan identitas komunitasnya. Peran ketua umum adalah untuk menjaga keseimbangan antara inovasi dan tradisi.

Letkol Eka juga mengingatkan bahwa meskipun posisi ketua umum bersifat sementara, pengaruh dan dampak yang mereka tinggalkan bisa bertahan lama jika dijalankan dengan integritas dan dedikasi. "Setiap ketua membawa tanggung jawab besar untuk menjaga integritas Sparko dan memastikan bahwa komunitas ini terus berkembang dengan baik," ujarnya. Dedikasi yang penuh terhadap organisasi akan menjadi penentu keberhasilan kepemimpinan setiap ketua.

Dengan pemilihan ketua yang dilakukan setiap dua tahun, Letkol Eka berharap Sparko Indonesia dapat menjadi organisasi yang dinamis, fleksibel, dan mampu beradaptasi dengan perubahan. Ia juga berharap bahwa para pengurus dan anggota selalu siap untuk mendukung proses regenerasi kepemimpinan ini, agar Sparko Indonesia terus tumbuh dan memberikan dampak positif bagi anggotanya.

Pesan Letkol Inf Eka Wira Dharmawan ini menjadi arahan penting bagi masa depan kepemimpinan di Sparko Indonesia. Dengan menekankan pentingnya loyalitas, dedikasi, dan regenerasi, King of Sparko meyakini bahwa Sparko Indonesia akan menjadi komunitas yang solid, tangguh, dan selalu relevan dengan perkembangan zaman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun