Mohon tunggu...
Rizal Mutaqin
Rizal Mutaqin Mohon Tunggu... Tentara - Founder Bhumi Literasi Anak Bangsa | Dewan Pengawas Sparko Indonesia

Semua Orang Akan Mati Kecuali Karyanya

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Peremajaan Kendaraan Operasional Bhumi Literasi oleh Rama Garage

30 Agustus 2024   20:42 Diperbarui: 30 Agustus 2024   20:51 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Bhumi Literasi

Honda Absolute Revo tahun 2010 milik Rizal Mutaqin, sang Founder Bhumi Literasi, adalah motor yang menyimpan banyak cerita. Walau sudah berusia 14 tahun, motor ini tetap setia mendampingi pemiliknya melintasi berbagai medan, termasuk perjalanan lintas provinsi dan jalur-jalur ekstrim. Motor ini tak hanya sekadar alat transportasi, tetapi juga saksi bisu dari berbagai petualangan yang telah dijalani Rizal.

Kini, motor bersejarah tersebut tengah menjalani proses peremajaan di Rama Garage, sebuah bengkel yang dimiliki oleh Ade Rofi. Di tangan Ade, Honda Absolute Revo ini mendapatkan perawatan intensif agar tetap prima. Proses peremajaan ini meliputi pengecekan menyeluruh pada mesin, penggantian komponen yang sudah aus, hingga perbaikan body agar tampilannya tetap segar.

Motor ini memang tidak biasa. Selain usianya yang sudah tergolong tua, Honda Absolute Revo ini telah mengalami penggunaan yang sangat ekstrem. Dari rute-rute perkotaan yang padat hingga medan berbatu di pedesaan, motor ini selalu dapat diandalkan. Ketangguhannya bahkan memungkinkan motor ini digunakan untuk kegiatan operasional Bhumi Literasi Anak Bangsa.

Rizal Mutaqin memilih untuk tetap menggunakan motor ini sebagai kendaraan operasional karena nilai sejarah dan emosional yang dimilikinya. Baginya, motor ini adalah simbol ketangguhan dan semangat pantang menyerah, nilai-nilai yang juga menjadi dasar dari Bhumi Literasi. Perjalanan literasi yang telah ditempuh, dengan motor ini sebagai saksi, semakin menambah nilai penting kendaraan tersebut.

Proses peremajaan ini juga tidak sembarangan. Ade Rofi, pemilik Rama Garage, mengerti betul pentingnya menjaga kondisi motor yang sudah berusia ini. Setiap detail diperhatikan dengan seksama, mulai dari mesin hingga bagian-bagian terkecil. Tujuannya jelas, yaitu mengembalikan performa motor ini seperti saat masih baru, tanpa menghilangkan ciri khasnya sebagai motor yang penuh kenangan.

Selain perawatan teknis, Ade juga memberikan perhatian khusus pada aspek estetika motor. Perbaikan dilakukan dengan tetap mempertahankan karakter asli motor, namun dengan sentuhan modern agar tetap terlihat menarik. Hasilnya, motor ini tidak hanya kuat secara teknis, tetapi juga memiliki penampilan yang segar dan elegan.

Motor ini akan terus berfungsi sebagai kendaraan operasional Bhumi Literasi Anak Bangsa. Dengan peremajaan yang dilakukan di Rama Garage, Rizal Mutaqin yakin bahwa motor ini akan terus bisa diandalkan untuk mendukung berbagai kegiatan literasi di berbagai daerah. Ketangguhan motor ini akan terus menjadi inspirasi bagi para pegiat literasi.

Bagi Rizal, motor ini bukan sekadar kendaraan, melainkan simbol dari perjalanan panjang dan perjuangan yang telah ditempuh. Peremajaan yang dilakukan di Rama Garage tidak hanya mengembalikan kondisi motor, tetapi juga meremajakan semangat yang menyertai setiap perjalanannya.

Dengan kembalinya motor ini ke kondisi prima, Bhumi Literasi siap untuk terus melaju, membawa semangat literasi ke pelosok negeri, didukung oleh kendaraan yang penuh sejarah dan ketangguhan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun