Mohon tunggu...
Rizal Muarif
Rizal Muarif Mohon Tunggu... Freelancer - Fulltime Learner

Talking about digital marketing & technology

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Tes IELTS, TOEFL atau TOEIC Mana yang Cocok buat Kamu?

26 Oktober 2022   09:15 Diperbarui: 28 Oktober 2022   10:37 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam berbagai tes seleksi baik untuk masuk Universitas, pekerjaan dan beasiswa kamu kerap mendapati salah satu syaratnya adalah penguasaan bahasa Inggris yang mahir.

Seringkali standar bagi kemahiran bahasa Inggris itu ialah skor minimal tes, syarat ini tentu saja dijadikan tolak ukur. Apakah kamu sudah cukup piawai berkomunikasi dengan bahasa Inggris baik secara lisan maupun tulisan?

Kamu tentu sering menjumpai beberapa jenis tes bahasa Inggris yang biasanya dijadikan standar, seperti TOEFL, IELTS, atau TOEIC. Ketiganya tentu saja berbeda, Apa kamu sudah tahu perbedaannya dan tes bahasa Inggris yang manakah yang sebaiknya kamu ambil?

Apa Bedanya IELTS, TOEIC & TOEFL?

Pada artikel ini, saya telah merangkum berbagai perbedaan diantara ketiganya.

1. IELTS (International English language Testing System)

Bila tes TOEFL dipergunakan untuk menguji kemampuanmu berbahasa Inggris Amerika, tes IELTS cenderung menguji kemahiran berbahasa Inggris Britania. Jadi, tes IELTS umumnya diperlukan untuk mendaftar masuk ke Universitas di negara sekitar Eropa seperti: Inggris, Selandia baru, dan Australia.

Dikelola bersama oleh British Council IDP Australia dan Cambridge English language assessment.

IELTS memili dua versi, yang pertama adalah versi Akademis yang gunanya untuk mendaftarkan diri di perguruan tinggi atau kebutuhan akademis lainnya.

Sementara itu versi kedua ialah General Training dipakai buat keperluan yang lebih luas seperti bekerja atau syarat tinggal di negara-negara tadi.

Skor maksimum ujian IELTS adalah 9 yang berarti Expert User, semuanya dikerjakan dengan metode tes PBT atau berbasis kertas dengan kategori ujian kemampuan writing listening and reading.

2.  TOEFL (Test Of English as Foreign Language)

Boleh jadi merupakan tes bahasa Inggris yang paling akrab di telinga kamu. TOEFL mulanya dipakai untuk para calon mahasiswa mancanegara yang ingin kuliah di Amerika Serikat atau Kanada, jadi bahasa Inggrisnya cenderung menggunakan bahasa Inggris Amerika.

Kini TOEFL sudah mendunia, dalam tes TOEFL kamu akan diuji kemampuan listening, structure and written serta reading. Kebanyakan tes TOEFL yang biasa di ikuti adalah TOEFL ITP atau institutional testing program, tes ini diselenggarakan oleh lembaga-lembaga tertentu. Lembaga bahasa misalnya, yang telah terakreditasi atau setidaknya menggunakan standar tes internasional.

Skor yang kamu peroleh dari tes TOEFL ITP ini hanya akan berlaku di scoop tertentu saja. Seperti di dalam negeri atau di beberapa negara di Asia, nah sebelum mengikuti tes TOEFL biasanya orang-orang akan menaikkan kemampuan dengan ikut prediction test terlebih dahulu. Patut dicatat tes prediksi ini gunanya hanya sebagai evaluasi proses belajar. Prediction tes yang bisa Kalian dapat ambil contohnya adalah tes TOEFL ITP Online pada Lembaga kursus yang kredibel dan terpercaya.

Selain mudah dan terjangkau tes online juga dapat dilakukan kapanpun tanpa terikat jadwal khusus.

Secara umum ada beberapa jenis tes TOEFL yang dikenal yaitu tes TOEFL berdasarkan mediumnya masing-masing punya standar skor yang berlainan.

1. Internet Based Test

Pertama adalah internet Based test atau IBT adalah tes TOEFL yang kamu kerjakan melalui internet durasi IBT ini berkisar antara 4 hingga 5 jam dengan penilaian skor mulai dari 0 sampai dengan 120.

2. Computer Based Test

Yang kedua ialah Computer Based Test atau CBT adalah tes TOEFL yang kamu kerjakan di komputer skor untuk CBT ada di rentang 30-300.

3. Paper Based Test

Dan yang ketiga ada Paper Based Test yaitu tes TOEFL yang kamu kerjakan dengan metode konvensional dengan menggunakan kertas, dan durasi pengerjaannya kira-kira 3 jam. Dengan rentang skor test antara 310 sampai 667.

3. TOEIC (test of English for International communication)

Secara istimewa akan menguji kemampuan bahasa Inggris yang bakal dipakai untuk berkomunikasi dua arah, pertanyaan-pertanyaan dalam tes TOEIC akan mengambil konteks komunikasi resmi di pergaulan internasional seperti bahasa dalam pertemuan perjalanan hingga percakapan.

kategori yang diujikan dalam TOEIC antara lain reading, listening ,speaking and writing. Skor tertingginya adalah 990 dan terbagi kedalam beberapa kelompok Kemahiran berdasarkan hasil akhir tes.

- 10 sampai 180 berarti tidak memiliki kemahiran yang dapat digunakan.

- 185 sampai 250 kemahiran hafal.

- 255 sampai 400 kecakapan dasar

- 405 sampai 600 kemahiran dasar plus.

- 605 sampai 780 kecakapan kerja terbatas.

- 785 sampai 900 percakapan bekerja plus.

- 905 sampai 990 Kemahiran internasional.

Nah demikianlah tulisan kali ini, semoga kamu tak lagi bingung bila melihat teman atau kerabat-mu yang pontang-panting les bahasa Inggris untuk keperluan tes TOEFL, IELTS atau TOEIC.

Dan kamu juga sudah punya bayangan untuk menyiapkan diri mau menghadapi salah satu dari ketiganya untuk keperluan mu di masa depan kelak.

Sampai bertemu di artikel selanjutnya ya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun