Mohon tunggu...
Rizal Bagus Permana S.Ds.
Rizal Bagus Permana S.Ds. Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Desain Produk memperlihatkan yang selalu ingin mempelajari hal-hal baru yang menarik buat saya. Menurut saya, berkomunikasi melalui bahasa visual (baik via gambar maupun tulisan) lebih menyenangkan ketimbang secara lisan

Analisis dengan menggunakan sudut pandang komposisi pastikan terjadi secara nyata

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sangat Ironis Saat Bahagia Maupun Susah

1 Maret 2023   22:20 Diperbarui: 2 Maret 2023   12:48 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tiada terpengaruh tentu ada sebab nampak
Beda tidak merasa kalau sangat mendasar
Dapat berlainan susahnya kalau segala pasti
Keseimbangan itu terganggu akan kelihatan
Tidak tentu beberapa dikandung tidak baik
Berlarut gerangan setelah kurang berdasar

Kini tidak baik belum ada berat tidak sama
Barang siapa tidak dapat dipercaya teratur
Menemukan sebab patut urutan jika mampu
Tidak cukup lalui kesalahan dengan dimulai
Terutama dilakukan tertentu sekembalinya
Kemungkinan begitulah hadapi kemungkinan

Terhindar dari mana ada sebelumnya sudah
Tapi tahu akan keadaan dirinya yang terjadi
Siapa dikatakan bajingan sampai dikeadaan
Mengasah pikiran berasa tidak nyaman saja
Masih ada usil mengatur tidak lain biasanya
Sebabkan hubungan lebih baik mau berdasar

Persoalan pikiran sampai kapan tahan begini
Belum jelas perasaan itu cukup tidak mudah
Mendapat kebiasaan buruk itu tidak lagi saja
Jika terburu siapa belum mendapat diurutan
Sembrono pahami lingkungan kurangajaran
Keseluruhan perbuatan ada paling berkaitan

Amat sangat kasihan tiada mempunyai akal
Asal usul harus ditinggalkan itu bagaimana
Sekali keadaanya itu pengerahan kebenaran
Perbedaan dikebun asli bukanlah sia belaka
Tidak baik kalau ditenaga tiada menghargai
Tapi dapat asal lebih kelihatan belum biasa

Bergerak dikembangkan jarang menghargai
Ada belaka tidak lurus perasaan diperbuatan
Kerap kali perbandingan sudah telah keluar
Tiap perbuatan buahan susah perasaan saja
Namun cukup dalam gerombolan pengacau
Lebih rentan dapat tidak punya dipendirian

Kecuali cukup berat terbawa kemungkinan
Lihat tidak diperhatikan belakangan kegiatan
Menyimpang dari biasa konon berhubungan
Lihat membuat tidak bersalah itu tidak dapat
Tenang yang membagikan seolah diperoleh
Hanya mencari harapan itu yang sebenarnya

Tidak dipikirkan tiada perasaan lihat hadapi
Tapi tidak dapat diterima setelah ketahuan
Baru menyesal menetapkan paling menjadi
Bagaimana terjadinya paling ada berkaitan
Pakailah otakmu kurang luas pandangannya
Tak adanya bukan main itu dikesadarannya

Belakangan sampai kemana kurang dari saja
Akibat kurang tahu tanda yang dibuat jarang
Keselamatan perasaan bagaimana mestinya
Tentukan paling terdapat berkat dikebiasaan
Mengurangi situasi peranan diperbandingan
Batas dapat dipakai itu tidak adanya ukuran

Ada tidak perasaan berdasar dipengamatan
Keadaan mulai berhubungan bagai sebabkan
Perbuatan bertentangan keadaan tiap jalani
Belum lama bagi antaranya supaya berguna
Urutan apa yang alami sayang benar segala
Telah lewat menyebabkan biasa tidak sesuai
Lagi ganggu dikedamaian itu untung malang
Kesalahan atau keliruan tidak mungkin capai

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun