Mohon tunggu...
Rizal Bagus Permana S.Ds.
Rizal Bagus Permana S.Ds. Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Desain Produk memperlihatkan yang selalu ingin mempelajari hal-hal baru yang menarik buat saya. Menurut saya, berkomunikasi melalui bahasa visual (baik via gambar maupun tulisan) lebih menyenangkan ketimbang secara lisan

Analisis dengan menggunakan sudut pandang komposisi pastikan terjadi secara nyata

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Diantara Manusia Mengorbankan Mencari Keridhaan, Maha Penyantun Hambanya

6 Agustus 2022   22:20 Diperbarui: 7 Agustus 2022   16:37 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dorongan angan pada barang dagangan
Namun jangan biasa mencampuri kehidupan
Perlu keleluasaan menempatkan kebiasaan
Mirip memberikan tindakan suatu kebaikan
Jika permohonan kehendak akan kenyataan
Kembali merasakan perjalanan melepaskan

Pembohongan dapat meracuni lingkungan
Meski merugikan mengubah menyenangkan
Kadang keadaan itu hanya cari pengakuan
Mengingat sering tinggalkan kenyamanan
Tapi mampu membuat suasana nyaman
Sangkar untuk menangkap cari keuntungan

Mengingat terbiasa mencari pembenaran
Dapat mengangkat martabat di masyarakat
Namun sering tidak menaruh belas kasihan
Terlalu memikirkan pada pihak kepentingan
Jika salah perlu dipertanggung jawabkan
Tindakan itu berbeda jauh pembelajaran

Kesalahan angan mempengaruhi pemikiran
Kehidupan bergantung harapan gadungan
Permohonan dijatuhkan pada kesialan saja
Hiasan kepala bertahtakan penghasil besar
Peledak petualangan menarik perhatian
Seluruh benua dikelilingi sosok samudra

Tengah malam pengasuh tidak seperti biasa
Lihat perhiasan keyakinan danau pelabuhan
Tidak berawan makanan sayuran mengejar
Secara bersanding sengaja disembunyikan
Kembali hancur kerajaan warisan tembakau
Dinding penghulu kawan malam lengkap

Sengaja disembunyikan menadah angin
Tak kenal tempat dangkal ditepi sungai
Jangan kesulitan menjadi angan angan
Mengeluarkan suara pemanggil kawan
Masih adakah perasan kekuatan bertanding
Menari diatas cedera menundukkan kepala

Pandai rabaan terkenal berkata apa adanya
Bagian permulaan sudah lama menjaga
Kelihatannya penurut rambut pendek umat
Pentingnya pengendali campuran keinginan
Menyesal tiruan bunyi terbiasa menyamar
Jangan kesulitan menjadi angan bangunan

Jarang ada penarik pelanggan kewajiban
Membayar kembali penghibur kesedihan
Peringatan jangka yang agak lama harapan
Jadi pemburu peninggalan zaman purba
Perlombaan pelayan mata uang sudah lama
Dikenal tidak terlihat dimakan ada sesuatu

Melayang kekayaan keterangan keyakinan
Pemilu sangat dewasa hiasan bertahtakan
Perkumpulan kelompok menghargai diri
Secara berlebihan mengeluarkan suara
Bernada tapi menakuti nasib barang dagang
Jadi regu penolong sirine sulit diketahui

Penangkap binatang laut penjual bubur
Keliling sukses menjadi pengusaha warung
Kau tinggalkan masakan khusus pasangan
Bagaikan binatang liar kelihatannya penurut
Binatang melebihi ukuran lalu sering rakus
Sulit diketahui sekelompok kegiatan jual beli

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun