- Bimbingan teman sebaya, Kita bisa mencoba dengan bimbingan teman sebaya yang dilakukan oleh teman terdekatnya. Dengan memberikan pengarahan dan pembinaan terlebih dahulu kepada teman yang nantinya akan menjadi seorang mentor atau tutor bagi siswa/anak yang bersangkutan.
 - Referral, Kemudian apabila konselor kurang memiliki kemampuan untuk menangani masalah klien tersebut, maka sebaiknya konselor tersebut mereferal atau mengalih tangankan klien kepada pihak yang lebih berwenang, seperti psikolog, psikiater, dokter dll
3. contoh kasus ketigaÂ
- Uraian Permasalahan = Kekhawatiran dalam menentukan dan memilih karier pasca sekolah. Â Â
- Jenis Bidang Bimbingan Konseling = Bidang Pengembangan Belajar dan Bidang Pegembangan KarierÂ
- komponen Bimbingan Konseling = layanan peminatan dan perencanaan individualÂ
- jenis layanan = Layanan Informasi dan Layanan Penempatan, penyaluran.Â
- fungsi Bimbingan Konseling = Fungsi penyaluranÂ
- strategi layanan = Layanan Peminatan dan Perencanaan, dengan melakukan:
- Pelayanan individual atau kelompok ( Individual or small-group Appraisal).
Konselor bersama siswa menganalisis dan menilai kemampuan, minat, keterampilan, dan prestasi belajar siswa, dengan tujuan agar siswa mengetahui kekuatan dan kelemahan dirinya. Melalui kegiatan penilaian diri ini, diharapkan siswa akan memiliki pemahaman, penerimaan, dan pengarahan dirinya secara positif dan konstruktif.
- Individual or smart group advisementÂ
Konselor memberikan nasihat kepada siswa untuk menggunakan atau memanfaatkan hasil penilaian tentang dirinya, atau informasi tentang pribadi, sosial, pendidikan dan karir yang diperolehnya agar siswa dapat
1. Â Â merumuskan tujuan, dan merencanakan kegiatan (alternatif kegiatan) yang menunjang pengembangan dirinya, atau kegiatan yang berfungsi untuk memperbaiki kelemahan dirinya;
2. Â Â melakukan kegiatan yang sesuai dengan tujuan atau perencanaan yang telah ditetapkan, dan
3. Â Â mengevaluasi kegiatan yang telah dilakukannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H