Sesak nafas menjadi gejala yang cukup dikhawatirkan di masa pandemi COVID-19 ini. Namun, ada juga sesak yang disebabkan oleh kenaikan asam lambung. Jadi kami akan membahas benarkan sesak nafas karena asam lambung sembuh dengan sendirinya. Yuk disimak.
Sesak Nafas Akibat Asam Lambung
Sebelum kami menjawab pertanyaan dapatkah sesak nafas karena asam lambung sembuh dengan sendirinya seperti di atas. Ada baiknya kita mengenali dan memahami sesak nafas dan asam lambung.
Refluks asam terjadi ketika asam bocor dari perut kembali ke kerongkongan. Kadang-kadang serangan refluks asam umumnya tidak memprihatinkan. Namun, pola refluks asam yang sering terjadi mungkin merupakan tanda penyakit refluks gastroesofageal, yang merupakan masalah pencernaan kronis yang dapat menyebabkan komplikasi medis.
Kadang-kadang, refluks asam terjadi bersamaan dengan sesak napas. Dalam beberapa kasus, refluks asam menyebabkan sesak napas.
Orang yang menderita penyakit gastroesophageal reflux (GERD) mungkin berisiko tinggi menderita asma atau kondisi pernapasan lainnya.
Artikel ini menjelaskan hubungan antara refluks asam dan sesak napas, menguraikan beberapa gejala refluks asam, dan melihat opsi perawatan yang tersedia.
Apa hubungan antara gejala-gejala ini?
Refluks asam terjadi ketika asam bocor dari perut kembali ke kerongkongan. Ketika ini terjadi, asam dapat mengiritasi saluran udara, menyebabkan mereka membengkak. Ini dapat menyebabkan kesulitan bernafas.
Hubungan antara GERD dan asma
Para peneliti juga mengidentifikasi hubungan antara GERD dan asma. Sebuah studi 2019 menyarankan hubungan dua arah antara GERD dan asma. Ini berarti bahwa orang-orang dengan GERD lebih mungkin untuk menderita asma, dan orang-orang dengan asma mungkin lebih mungkin untuk mengalami GERD.