Mohon tunggu...
Rizal Falih
Rizal Falih Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Ingin belajar membaca dan menulis\r\n\r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rahasia Dorma dan Repotter (ECR-2#15)

29 Maret 2011   15:36 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:19 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

mengapa getaran itu tak pernah hilang dari benakku

mengapa asa itu begitu dalam hadir mengisi ruang hatiku

mengapa wajahmu menari-nari dalam memori ingatanku

mengapa  kau hadir dalam bayang tanpa pernah ku pinta

ah benarkah aku telah terbakar asmara

benarkah aku tergoda oleh buaian cinta

Taukah  aku tersiksa dengan keaadaan ini

sungguh aku terpana

sungguh aku terpesona

sungguh aku tak kuasa

menahan gairah yang semakin menggelora

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun