Mohon tunggu...
Riza Hariati
Riza Hariati Mohon Tunggu... Konsultan - Information addict

SAYA GOLPUT!!!! Tulisan yang saya upload akan selalu saya edit ulang atau hapus tergantung mood. Jadi like dan comment at your own risk. You've been warned!

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Cara Berkomunikasi dengan 3 Tipe Bahasa Tubuh

1 Juni 2019   13:22 Diperbarui: 4 Juni 2019   17:25 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi komunikasi (Sumber: Pixabay.com)

Tipe-tipe ini seperti tangan kanan dan kiri kita. Kita normalnya punya dua tangan, tapi biasanya hanya satu yang dominan. Orang yang dominan tangan kanan, tangan kirinya masih berfungsi, tapi tidak sekuat tangan kanan. Ada juga orang yang Ambivalent, tangan kanan dan kiri sama kuat (tapi jarang) dan akan memilih satu tangan yang lebih aktif untuk kebutuhan sehari-hari

Jadi ada yang dominan tipe pendengar, dan sama sekali bukan tipe pemerhati atau pun peraba. Tapi ada pula yang pemerhati, tapi punya sense peraba yang cukup baik dan hanya sedikit sifat pendengar.

Dan kita akan sulit memaksakan tangan kiri kita untuk bekerja sebagai mana tangan kanan, kecuali anda melatih secara khusus, itu pun tidak akan sempurna. Jadi kita memang sulit menjadi pendengar saat kita murni pemerhati.

Tapi jika Anda ingin berkomunikasi, atau setidaknya tidak menyinggung perasaan orang yang Anda ajak bicara, maka Anda bisa melatih diri Anda untuk menyesuaikan diri dengan tipe bahasa tubuh lawan bicara Anda.

Bagaimana cara mengetahui Anda tipe mana? 

Pejamkan mata Anda, ingat-ingat kejadian kemarin. Lalu perhatikan apa yang dominan dalam pikiran Anda saat mengingat? Apakah gambaran-gambarannya seperti video? Ataukah percakapannya? Ataukah perasaan Anda saat kejadian itu terjadi?

Dari sana Anda akan ketemu jawabannya.

Selamat mencoba

Note : Bagi yang ingin menonton sendiri 


27 Ramadhan 1440 H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun