Mohon tunggu...
Zona Ketozz
Zona Ketozz Mohon Tunggu... Wiraswasta - Content writing

Gudang artikel dan sastra

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Estafet Kemiskinan di Indonesia

27 Desember 2022   22:45 Diperbarui: 27 Desember 2022   22:51 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemiskinan merupakan salah satu masalah besar yang dihadapi oleh negara-negara di dunia, khususnya Indonesia. Kemiskinan hampir kita temui di setiap negara walaupun suatu negara tergolong negara maju ataupun negara adidaya, pasti di suatu titik di negara itu ada yang mengalami kemiskinan. Saat ini kita bukan membahas kemiskinan di luar negeri, melainkan membahas kemiskinan di negeri kita tercinta ini.

Sesuai judul di atas yaitu estafet kemiskinan di Indonesia. Sebelumnya apa arti dari kata estafet? Secara singkat estafet adalah berkesambungan. Jadi kurang lebih adalah masalah kemiskinan di Indonesia yang terus menyambung tidak pernah terputus, mengapa demikian dibilangkan estafet. Ya karena di Indonesia banyak sekali kita temukan suatu lingkungan yang kita sebut saja lingkungan kumuh. 

Kita ambil contoh, ada sekeluarga miskin di sebuah lingkungan kumuh. Keluarga tersebut sangat kekurangan jangan saja untuk kebutuhan mewah, untuk keperluan makan saja mereka bersusah payah untuk mencarinya di satu sisi mereka memiliki anak yang pintar. Namun sayang karena ekonomi keluarga tidak mampu anak tersebut tidak bisa melanjutkan pendidikannya. 

Sementara syarat sukses di Indonesia ini 80% karena pendidikan namun pemerintah kurang memperhatikan kehidupan anak-anak di lingkungan kumuh sehingga jangankan beasiswa membantu kebutuhan sekolah berupa buku pelajaran pun sangat susah inilah yang membuat estafet kemiskinan berlangsung, seseorang anak yang pintar namun dari keluarga yang kurang mampu tidak bisa melanjutkan pendidikannya karena masalah ekonomi sehingga dia harus bekerja dengan pekerjaan yang tidak layak dan dengan gajinya sedikit ini merupakan salah satu bentuk estafet kemiskinan yang paling banyak kita temukan

Di sisi lain pengaruh gengsi merupakan salah satu penyebab estafet kemiskinan di Indonesia ibarat contoh seseorang yang berkehidupan kurang mampu namun memiliki gengsi yang besar, supaya terlihat mewah dia rela membeli barang-barang mewah dengan cara kredit sementara penghasilannya hanya cukup buat makan saja, ini adalah tindakan yang tidak perlu kita tiru, kenapa karena sejatinya barang-barang mewah tidak membuat kita semakin kaya melainkan sebaliknya.

Untuk itu marilah kita menjaga perekonomian negara kita bukan dari mana-mana melainkan mulai dari kita sendiri karena untuk kita dari kita dan oleh kita mari kita jadikan perekonomian kita bangkit supaya akan cerah di masa depan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun