Mohon tunggu...
Riyan Aulia Ramadhan
Riyan Aulia Ramadhan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Lahir di hari dan kota santri, tetapi belum pernah menjadi santri.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Adab Retorika Dakwah: Kesopanan dan Keramahan dalam Komunikasi Islam

26 Juni 2024   07:31 Diperbarui: 26 Juni 2024   07:41 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Syamsul Yakin & Riyan Aulia Ramadhan (Dosen & Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah)

Seorang dai atau orator akan mendapatkan pujian dan apresiasi dari netizen jika mereka mematuhi adab retorika dakwah. Namun, mereka akan menerima kritikan dan hujatan jika mereka mengabaikannya. Respons negatif dari netizen di dunia digital cenderung lebih berdampak secara kualitatif maupun kuantitatif.

Menyampaikan pesan dakwah dengan efektivitas adalah penting. Namun, membuat panggung dakwah menjadi informatif, persuasif, dan menghibur juga memiliki nilai yang tidak kalah penting. Namun, yang paling esensial adalah membawa kesopanan, keramahan, dan budi pekerti dalam seluruh proses tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun