Model pembelajaran sangat berpengaruh pada minat dan motivasi belajar peserta didik. Pada aksi ini penulis menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Problem-based learning memberikan kesempatan pada anak untuk mendapatkan pengalaman yang nyata saat proses pembelajaran. sehingga anak dapat menemukan, mengkonstruksi, dan mengembangkan wawasan serta keterampilannya dalam berbagai aspek perkembangan secara mandiri.
Kelebihan dari penerapan Model Problem Based Learning antara lain adalah metode dan media ini lebih menuntut siswa agar lebih aktif, mereka bisa menentukan soal dan bekerjasama dalam memecahkan soal. Guru lebih mudah melihat bagaimana keaktifan setiap peserta didik. Peserta Didik lebih berminat dan menyukai metode ini karena mereka cenderung berperan dibandingkan cara pembelajaran yang sebelumnya yang cenderung hanya mendengarkan dan mencatat. Karena peserta didik lebih berperan dan saling bersaing, peserta didik cenderung tidak bosan terhadap pembelajaran matematika. Dari proses Model Problem Based Learning yang membuat pertanyaan serta memecahkan masalah, membuat peserta didik lebih terasah kemampuannya. Model Problem Based Learning juga dapat meningkatkan daya saing antar kelompok, dan persaingan ini membuat pembelajaran yang bergairah.
5. Pemilihan metode pembelajaran yang inovatif. Pemilihan metode pembelajaran yang inovatif yang dipilih pendidik adalah Numbered Head Together (NHT). Dengan memilih metode pembelajaran ini diharapkan peserta didik lebih aktif dalam kegiatan belajar, yang sebelumnya mereka pasif dan cenderung diam akhirnya mau berpartisipasi aktif karena guru menunjuk secara acak sehingga setiap peserta didik harus siap mempresentasikan hasil diskusi bersama kelompoknya.
6. Penilaian
Pendidik melakukan penilaian secara menyeluruh mulai dari ranah pengetahuan, keterampilan dan sikap dengan seluruh instrumennya.
Strategi yang lakukan dalam pemilihan model pembelajaran adalah
1. Menyesuaikan karakteristik peserta didik dan karakteristik materi. Penulis memilih model pembelajaran Problem Based Learning menggunakan pendekatan TPACK.
2. Merancang pelaksanaan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik. Guru mengembangkan rencana pelaksanaan pembelajaran dengan kegiatan yang berpusat pada peserta didik.
3. Langkah-langkah pembelajaran secara garis besar berupa pendahuluan, kegiatan inti, dan penutup. Secara garis besar sintak pembelajaran :
a. mengorganisasikan peserta didik untuk belajar,
b. membagi dalam beberapa kelompok