Cilibur, Kamis, 18 Juli 2024
Tim KKN Reguler Universitas Islam Negeri Prof. K. H. Saifuddin Zuhri Purwokerto mengadakan kegiatan Sosialisai Anti Narkoba dan Miras bagi Pelajar di MTs Miftahul Ulum NU Desa Cilibur, Paguyangan pada hari kamis (18/07/2024).
Kegiatan ini diadakan melalui Program Unggulan yang dibuat oleh mahasiswa KKN Reguler dari kelompok 183. Kegiatan ini dilaksanakan di MTs Miftahul Ulum NU Desa Cilibur, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes. Peserta kegiatan ini adalah seluruh siswa MTS Miftahul Ulum NU dari kelas 7 sampai 9. Narasumber dari kegiatan ini yaitu dari mahasiwa sendiri antara lain , Silvia Amanda Putri, Riyadi Nur Sholachudin, Salsadila Gita Shaula, dan  Ratna Handayani.
Dalam pembukaan acara, ketua kelompok 183 yaitu Riyadi Nur Sholachudin menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan edukasi kepada para pelajar khususnya siswa-siswi MTs Miftahul Ulum NU Cilibur tentang bahayanya penyalahgunaan narkoba dan miras, karena ketika pelajar sudah menyalahgunakan narkoba dan miras akan berdampak negatif bagi dirinya sendiri dan masa depannya. Akan tetapi yang menjadi permasalahnnya adalah kendala dari sisi siswa-siswi yang kurang aktif dalam kegiatan sosialisasi tersebut.
Sejalan dengan hal tersebut, dalam pegisian materi sosialisali narasumber pertama Silvia Amanda Putri, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan Program Kerja Unggulan ke-9 dari 9 Program Kerja Unggulan yang disusun oleh mahasiswa KKN Reguler kelompok 183 Desa Cilibur. Silvia Amanda Putri sekaligus menyampaikan materi mengenai poin apa itu narkoba dan apa saja jenis-jenis narkoba. Narkoba atau NAPZA adalah bahan atau zat yang dapat mempengaruhi kondisi kejiwaan atau psikologi seseorang (pikiran, perasaan dan perilaku) serta dapat menimbulkan ketergantungan fisik dan psikologi. Jenis-jenis narkoba antara lain ganja, opium, kokain, ekstasi, sabu-sabu dan lain sebagainya.
Narasumber kedua, Riyadi Nur Sholachudin menyampaikan poin tentang dampak negative dari penyalahgunaan narkoba dan miras antara lain, Kesehatan fisik, Kesehatan mental, akademis, dan sosial. Narasumber ketiga, Salsadila Gita Shaula menyampaikan poin tentang penyebab dan faktor risiko penyalahgunaan narkoba dan miras antara lain, faktor internal, faktor eksternal, dan faktor individual dan poin tentang Upaya pencegahan dan penanganan penyalahgunaan narkoba dan miras antara lain pencegahaan, deteksi dini, dan rehabilitas.
Sebelum ke narasumber yang terakhir sekaligus poin yang terakhir, narasumber keempat yaitu Ratna Handayani memberikan ice breaking untuk siswa-siswi guna menggugah semangatnya. Dilanjut penyampaian yang terakhir yaitu tentang peran sekolah, orang tua, dan Masyarakat dalam memerangi narkoba dan miras. Selesai sudah terkait dengan penyampaian materi sosialisasi dilanjut dengan diskusi dan yang menjawab pertanyaan akan mendapatkan hadiah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H