Kata siapa orang perempuan terlebih yang sudah menikah sulit untuk mengembangkan talentanya seperti menulis. Terlebih bagi perempuan. Tidak selamanya perempuan tidak bisa mengembangkan bakat terpendamnya. Justru menjadi motivasi sendiri bagi keluarganya.
Di dalam buku antologi yang ceritanya diambil dari kisah nyata para penulis menjadi inspirasi bagi pembaca. Ada 11 kontributor yang semuanya perempuan. Bahkan rata-rata mereka selain perempuan yang suka menulis juga tidah hanya berpendidikan tinggi tapi mereka juga wanita karier dan ibu rumah tangga. Ada dosen, kandidat doktor, perawat, dan dokter pun juga ada.
Dream Comes True, meraih impian akan sebuah kesuksesan masing-masing penulis dengan hasil bimbingan Dwi Suwiknyo, sang mentor yang pakar dan penulis 80-an buku best seller, mengikuti arahan dari zoom dan whats app grup bagaimana cara menulis yang kisah menginspirasi dan enak dibaca. Lahirlah buku Aku Pasti Bisa! terbit perdana September 2021 dengan nomer ISBN 978-623-261-281-5, jumlah halaman viii + 142 halaman, ukuran buku 14 x 20 cm. Mereka para kontributor bisa jadi tergolong orang-orang berani menyuarakan kisahnya lewat rangkaian kata yang menarik. Tidak sekadar curhat layaknya buku harian tanpa aturan menulis yang tertata, namun mereka mencurahkan kisah nyatanya untuk dibaca orang lain agar bisa menjadi hikmah tersendiri.
Dari 11 cerita di buku ini, penulis sebagai tokoh utama bisa dipastikan tak ada pihak lain yang tersinggung. Karena tokoh utama adalah kesuksesan penulis meraih impian. Adanya pihak lain hanyalah sebagai pemanis indahnya bercerita lewat kisah inspiratif. Seperti kata editor hebat kami, "Di dalam membuat kisah nyata di sini, jangan ada yang bisa menyinggung perasaan orang lain. Apalagi menyangkut keluarga kita sendiri," tutur Dwi Suwiknyo saat dimulai kelas menulis Dream Comes True lewat zoom. "Cerita yang apik, penyusunan kalimat tertata rapi namun bilamana ada cerita yang membuat salah satu keluarganya tersinggung, bisa kami pending dulu agar tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan di kemudian hari," lanjutnya.
Kisah-kisah sejati milik penulis ini, bisa kita ambil hikmahnya. Di dalam buku inspirasi ini, saya baru tahu bila film kartun yang ngetop banget dari masa ke masa, Doraemon adalah produk Jepang. Ada salah satu penulis yang bercita-cita ingin ke Jepang saat menonton filmnya. Memupuk harapan untuk pergi ke Jepang suatu hari ini. Dan cita-citanya kesampaian bukan hanya liburan semata namun mendapatkan beasiswa study magister ke Jepang dan menempuh tesis bersamaan dengan magister di Universitas Brawijaya Malang. Nah kan, dengan membaca buku ini kita jadi menambah wawasan dan semangat serta mengambil hikmah seperti yang diceritakan penulis menyampaikan harapan yang terkabulkan. Walau banyak rintangan yang datang menghampiri.
"Jangan menyerah sebelum berperang," tutur penulis lain yang bercita-cita jadi guru matematika dan kini sukses meraih impiannya hingga kandidat doktor. Ada pula yang mengisahkan berjuang meraih impiannya mengajar di negeri orang. Terus mengasah kemampuan dan praktek dalam berbahasa untuk lebih memudahkan keinginan terwujud. Dan menanamkan keyakinan pada Allah yang pasti memberikan bantuannya. Menambah pengalaman, mencari peluang. Mengisi kegiatan selain kuliah juga bekerja. Tidak ada gunanya memiliki banyak pekerjaan (ada penghasilan) namun kesehatanku menjadi korban. Berjuang tanpa kenal lelah, meminta dukungan orang tua dan doa.
Meraih impian, tak kalah kuat pula dengan sebuah niat sebagai skala prioritas kita dalam menggapai sesuatu. Seperti kisah di dalam buku Aku Pasti Bisa! ini, keyakinan akan kekuatan niat lillahi ta'ala. Bekal usaha dan doa, segala cara yang halal untuk menggapai agar mimpi kita jadi terwujud.
Bagaimana dengan kisah-kisah yang lain? Menarik untuk disimak. Jangan kelewatan. Kita, Jangan meremehkan impian sekecil apa pun. Karena itu semua layak diperjuangkan. Dan tentu selain doa, dukungan dari orang-orang terdekat serta niat diri sendiri dan keyakinan pada Allah. Lekas baca kisah inspiratif selengkapnya.
Penulis& Copyright,
Novy E.R
