Langkah Presiden Prabowo Subianto yang menugaskan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) untuk membangun sekolah unggul perlu segera dikonkritkan.
Menteri Pendidikan Tinggi Satryo Brodjonegoro mengatakan bahwa Kemendikti ditugaskan Presiden dalam 8 Program Terbaik Cepat untuk memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.
Penugasan tersebut perlu dijalankan secara efektivitas dengan mengambil pengalaman dan penyempurnaan dalam hal serupa yang pernah dilaksanakan di masa lalu.
Membangun sekolah unggul di setiap kabupaten dan memperbaiki sekolah yang perlu direnovasi, melalui program strategis bertajuk SMA Unggulan Garuda yang langsung dikelola oleh Mendikti memerlukan postur pengajar dan infrastruktur sekolah yang modern sesuai dengan era digitalisasi dan Industri 4.0.
Pada program ini, SMA yang ditunjuk atau dibuat khusus akan memiliki kurikulum berbeda dengan SMA biasa, dan disiapkan sebagai pra-universitas.
SMA Unggul Garuda dan penyelenggaraannya akan dibawah Kementerian Dikti Saintek, untuk mendukung perkembangan investasi sains dan teknologi dalam jangka panjang, dan untuk mewujudkan pemerataan dan keadilan akan akses seluruh wilayah pada sains dan teknologi.
SMA unggulan bertaraf internasional memberikan manfaat besar, baik bagi individu maupun bangsa secara keseluruhan dengan menghasilkan generasi berkualitas global dengan keterampilan dan kemampuan adaptasi di lingkungan multikultural.
Selain itu, SMA unggulan akan meningkatkan daya saing bangsa di bidang teknologi dan penelitian sehingga meningkatkan reputasi Indonesia di dunia internasional.
Program pertukaran pelajar dan interaksi dengan siswa dari negara lain akan menciptakan jejaring yang dapat dimanfaatkan untuk kolaborasi internasional sejak dini.
Pendidikan di SMA unggulan bertaraf internasional bukan hanya tentang mencetak individu-individu sukses, tetapi juga membangun fondasi bangsa yang lebih kuat.