Menggantikan model pendidikan yang berorientasi pada jam terbang dengan model yang berfokus pada penguasaan kompetensi juga akan mendorong mahasiswa untuk belajar sesuai dengan kecepatan mereka sendiri dan memperoleh keterampilan yang benar-benar mereka butuhkan.
Pendidikan tinggi juga perlu menghapus batasan antara disiplin ilmu yang ketat dan mendorong pendekatan pembelajaran yang lebih holistik. Penggabungan ilmu pengetahuan, teknologi, teknik, dan matematika (STEM) dengan seni dan humaniora bisa menghasilkan inovasi yang lebih kreatif dan solusi yang lebih komprehensif.
Integrasi teknologi dalam kurikulum tidak hanya untuk keperluan administratif atau komunikasi tetapi juga sebagai alat bantu dalam proses belajar mengajar. Pemanfaatan AI, VR, dan AR dalam simulasi dan praktikum virtual dapat menambah dimensi baru dalam pembelajaran.
Memperingati Hari Kebangkitan Nasional, kita diingatkan tentang pentingnya pembaruan dan adaptasi terus-menerus. Di dunia yang berubah dengan cepat, transformasi kurikulum perguruan tinggi adalah langkah esensial untuk memastikan bahwa generasi mendatang tidak hanya siap menghadapi tantangan tapi juga menjadi pemimpin dalam inovasi dan perubahan.Â
Spirit kebangkitan harus terus berkobar tidak hanya dalam semangat nasionalisme tetapi juga dalam upaya kolektif menciptakan Indonesia yang kuat, maju dan bermartabat di dunia.
Selamat Hari Kebangkitan Nasional 2024.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H